Kader Demokrat Akan Bertindak Jika Polisi Tak Bubarkan KLB
digtara.com – Polisi diminta untuk membubarkan kongres luar biasa (KLB) Partai Demokrat di The Hill Hotel & Resort Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara,. Jumat (5/3/2021). Jika tidak maka Kader Partai Demokrat di Sumut akan mengambil tindakan.
Baca Juga:
“Kami akan membuat cara kami tersendiri, bagaimana caranya kami akan bahas secara internal,” kata Ketua DPC Partai Demokrat Burhanuddin Sitepu, Kamis (4/3/2021) malam.
Namun demikian, tindakan ini nantinya tetap akan mengedepankan kesantunan dan menjaga kondusifitas di Sumut.
“Mengedepankan kesantunan sebagaimana yang disampaikan Pak SBY, dan tetap menjaga protokol kesehatan,” ungkap Burhanuddin.
Pihaknya juga heran mengapa di tengah pandemi Covid-19 seperti ini acara tersebut bisa terselenggara.
Burhanuddin menambahkan, pihaknya telah menerima laporan hampir seratus orang yang menghadiri acara tersebut.
KLB rencananya akan digelar di The Hill Hotel & Resort Sibolangit, Deliserdang, Sumatera Utara.
“Jadi kami datang kemari sebenarnya ingin mempertanyakan pihak kepolisian apakah ada rekomendasi yang dikeluarkan dalam acara itu teryata tadi kami dapat informasi sama sekali tidak ada,” sambungnya.
Burhanuddin mensinyalir acara kongres dibungkus dengan acara lain (Kudeta AHY).
“Kami adalah kader Partai Demokrat dibawah kepemimpinan AHY yang jelas-jelas keabsahannya tak diragukan lagi mekanis dilantik,” katanya.
Menurutnya, KLB ilegal ini dihadiri oleh peserta yang tidak mempunyai kapasitas.
“Mereka tidak punya kapasitas menyatakan dirinya anggota Partai Demokrat, itu adalah orang-orang yang tidak punya suara yang sah. Statusnya tidak aktif sama sekali kami tidak kenal, mantan kader pun gak ada,” kata Burhanuddin.
Ia juga menyampaikan, ada sejumlah orang yang mengaku dari DPP Partai Demokrat yang hadir dalam acara tersebut.
“Yang namanya mewakili DPP semua itu sudah dipecat. Intinya orang barisan sakit hati,” pungkasnya.