Soft Launching Besok, Kesawan City Walk Siapa yang Kelola?

digtara.com – Pemko Medan berencana melakukan soft launching Kesawan City Walk, Minggu 28 Maret 2021, besok. Namun pengelola area yang digadang-gadang bakal jadi The Kitchen of Asia itu masih dipertanyakan.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Hal itu disampaikan anggota Komisi III DPRD Medan, Irwansyah. Menurut politisi PKS ini, keberadaan pusat UMKM itu sejatinya akan mendongkrak perekonomian dan dalam rangka mencari pendapatan asli daerah (PAD). Maka dari itu, dia mempertanyakan instansi mana yang kompeten mengelola nantinya.

Karena ini melibatkan banyak pihak, Irwansyah menyarankan dibuat regulasi khusus.

“Tentunya regulasi tentang itu harus dibuat dulu, bisa jadi nanti goalnya sendiri kalau memang UMKM tertata baik, keuntungan cukup signifikan, itu bagian income untuk PAD,” ujarnya, Sabtu (27/3/2021).

Pengelola Kesawan City Walk nantinya, kata dia, bisa berupa koperasi yang menjadi tempat bernaung para pelaku UMKM.

“Sebagai contoh di Kampung Madras, berbentuk koperasi yang bisa menaungi UMKM, dibuat badan khusus yang mengelola, setidaknya ini menjadi preseden baik kedepan, kalau sudah diatur baik,” ungkapnya.

Kedepan, lanjut dia, Komisi III DPRD Medan akan memberikan masukan kepada Pemko Medan atau OPD terkait yang mengurusi Kesawan City Walk. Baik dari sisi pengelolaan maupun penataan.

“Kalau di kawasan heritage tidak bisa terlepas dari cagar budaya, kalau memang itu yang akan dikembangkan, jangan sampai mengabaikan aspek lain, penataan penting. Kami akan berikan masukan OPD terkait dan Pemko Medan sebagai eksekutif bertanggungjawab penyelenggaraan pemerintahan, ini bagian yang tidak terpisahkan,” ujarnya.

Sebelumnya Walikota Medan, Bobby Nasution menjelaskan bahwa Kesawan City Walk akan diproyeksikan menjadi The Kitchen Of Asia. Di mana, ditempat itu nantinya akan berkumpul pelaku UMKM.