Kisah Teladan, Kakek dan Pencuri Pepaya
digtara.com – Kisah Inspirasi ini tentang kehidupan seorang kakek pemilik pohon pepaya yang hidup sederhana, menjadi orang kampung yang bersahaja.
Baca Juga:
Pada suatu ketika, ia mendapati sebuah pohon pepaya di depan rumah berbuah, walaupun hanya beberapa buah saja tapi sudah siap untuk dipetik. Keesokan harinya, ketika dia mau memetik buahnya ternyata hilang dicuri orang.
Kakek merasa sedih dan istrinya merasa heran, karena melihat si kakek yang hanya gara-gara pepaya dia menjadi murung. Tetapi ternyata yang disedihkan si kakek bukan karena hilangnya pepaya.
Ia sedih karena memikirkan betapa susahnya orang yang mencuri itu. Si pencuri harus bersembunyi di tengah malam hari supaya tidak ketahuan dan harus memanjat dalam keadaan gelap susah payah untuk memetiknya.
Keesokan harinya si kakek sengaja meminjam tangga untuk ditaruh di bawah pohon hanya untuk memudahkan jikalau sang pencuri itu datang lagi.
Namun pada esok hari ternyata si kakek mendapati buah pepayanya masih ada, tangganyapun tidak bergeser sedikitpun, si kakek bersabar dan berharap pencuri itu akan datang lagi malam harinya.
Tapi di hari berikutnya juga tetap saja buah pepaya itu masih ada di tempatnya.
Pada sore hari, ada yang bertamu ke rumah kakek dan dia menenteng beberapa buah pepaya besar di tangannya, pemuda ini belum pernah dilihat oleh kakek sebelumnya.
Singkat cerita setelah berbincang cukup lama dan ketika pemuda itu hendak pamit, pemuda itu dengan sangat menyesal mengaku bahwa dia yang telah mencuri pepaya nya.
Sebenarnya pada malam berikutnya, dia hendak mengambil buah pepaya yang tersisa, namun dia tersadar ketika melihat ada tangga dan tersentuh hatinya dengan kebaikan sang pemilik pohon karena kebaikan dan kesabarannya.
Dari semenjak itu dia bertekad tidak akan mencuri lagi, untuk itu dia mengembalikan pepaya si kakek untuk menebus kesalahannya, pepayanya dia beli sendiri di pasar. (sumber: imujio.com)