Komitmen Dinas PU Selesaikan Pembangunan Jembatan Sicanang Dipertanyakan

digtara.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Medan Dedy Aksyari Nasution menagih janji Dinas PU untuk menyelesaikan pembangunan jembatan Sicanang, Belawan.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Diketahui, Dinas PU menargetkan pembangunan jembatan Sicanang akan dimulai April 2021. Namun kenyataannya, hingga Juni 2021, belum ada realisasinya.

“Mana janji yang katanya bulan April 2021 sudah selesai. Faktanya sampai hari ini tidak ada realisasinya, jembatan tersebut belum juga terbangun,” kata Dedy, Kamis (24/6/2021).

Karena itu, ia meminta Kepala Dinas PU kota Medan Zulfansyah untuk menjelaskan apa yang menjadi kendala. Sebab, sudah bertahun-tahun, jembatan tersebut tidak kunjung selesai.

“Saya pikir perlu ada komitmen dari Dinas PU untuk segera menyelesaikanya. Bagaimana teknisnya Bapak-bapak yang di Dinas PU lah lebih tahu,” ujar politisi Partai Gerindra ini.

Senada, Wakil Ketua DPRD Medan HT Bahrumsyah juga mendesak agar Dinas PU segera menyelesaikan pembangunan Jembatan Secanang Belawan yang sudah bertahun terbengkalai tersebut.

Terpisah, Kepala Dinas PU Medan Zulfansyah mengatakan pihak tetap berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan jembatan Secanang tersebut.

“Komitmen kita sangat kuat untuk menyelesaikan pembangunan jembatan ini. Namun ketika kita akan tayang melaksanakan proses tender pada bulan Maret lalu, ada wacana dari LKPP kalau proyek ini bisa dilakukan penunjukan langsung (PL),” ungkap Zulfansyah.

Tapi Zulfansyah mengaku ragu, sehingga untuk memastikan pernyataan tersebut, serta guna terlepas dari persoalan hukum kata Zulfansyah, pihak menyurati LKPP di Jakarta.

“Selang beberapa hari kemudian muncul surat kedua dari LKPP yang menyatakan tidak boleh di PL-kan sehingga kembali muncul keraguan kita terhadap pelaksanaan proyek tersebut, untuk selanjutnya pada bulan Mei kemarin kita tender,” ungkap Zulfansyah.

Namun kata Zulfansyah lagi, proses tender ini gagal, dimana dari enam calon penyedia yang ikut dalam proses tender pekerjaan pembangunan jembatan Secanang tersebut. Namun, tak satupun yang layak untuk mengerjakannya.

“Meski begitu kita tetap menindaklanjuti pembangunannya dengan mengambil langkah-langkah strategis,” jelasnya

Agar proses pembangunan jembatan Sicanang ini bisa dilanjutkan kembali, sebut Zulfansyah, pihaknya akan mengambil langkah-langkah strategis. Dengan terlebih dahulu menyurati pihak terkait seperti Kejaksaan dan lainnya.

“Mungkin dalam satu dua hari ini akan dilakukan rapat dengan instansi terkait guna diambil solusinya,” sebut Zulfansyah.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe