Sabtu, 21 September 2024

Kenali, Ini Arti Kode SAE dan API pada Oli Mesin Mobil dan Motor

- Minggu, 27 Juni 2021 03:10 WIB
Kenali, Ini Arti Kode SAE dan API pada Oli Mesin Mobil dan Motor

digtara.com – Yang punya kendaraan udah pasti tahu soal oli mesin. Nah di botol oli ada beberapa kode dan angka terutama SAE dan API. Apa arti kode oli mesin mobil tersebut? Berikut penjelasannya.

Baca Juga:

Arti Kode SAE

Di mobil, ada 3 jenis oli sintetis yang sering dipakai. Pertama adalah oli sintetis TMO 10W-40. Oli jenis ini direkomendasikan dipakai oleh mobil yang belum menggunakan teknologi katup variabel atau Variable Valve Timing with Intelligence (VVT-i) seperti Kijang Kapsul atau Avanza generasi pertama.

Berikutnya oli sintetis TMO 5W-30 yang banyak dipakai mesin berteknologi VVT-i, dan produk terkini adalah TMO 0W-20 atau juga disebut TMO Gold karena kemasannya berwarna emas.

Kode di belakang merek oli tersebut ada kode SAE atau Society of Automotive Engineer, yang merupakan standard kekentalan oli secara global. Semakin kecil angka SAE, maka semakin encer oli tersebut di kondisi tertentu. Oli encer lebih bagus karena membuat kerja mesin lebih enteng, bertenaga dan irit bahan bakar.

Sementara huruf W merupakan singkatan dari Winter atau musim dingin. Tergantung angka yang berada di depan huruf W, semakin kecil angkanya maka akan semakin tahan oli bekerja di suhu dingin dimana 0W merupakan angka paling rendah.

Dengan begitu, oli bakal lebih tahan di cuaca dingin seperti di pegunungan dan tidak mengental yang bisa menyulitkan saat start mesin. Sedang angka di belakang kode merupakan tingkat kekentalan oli saat mesin beroperasi. Semakin encer, maka semakin enteng tarikan mesin yang membuatnya lebih bertenaga dan irit bahan bakar.

Arti Kode API Service

API yang merupakan singkatan dari American Petrolium Institute merupakan sebuah kode standar yang menentukan kualitas oli. Pada kemasan oli kita akan melihat kode API dengan 2 tambahan alfabet huruf dibelakangnya misalnya “API SN” atau “API CH”. Huruf pertama untuk menentukan jika jenis kendaraan bensin atau gasoline dilambangkan dengan kode S, sedangkan mesin diesel menggunakan kode C.

Pada alfabet kedua menjelaskan kualitas yang terbaru dari oli. Misalnya API SG dan API SN, API SN merupakan jenis oli yang lebih baru dan biasanya memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan dengan API SG. Semakin baru oli maka kode alphabet akan semakin jauh.

Oli yang digunakan pada mobil-mobil keluaran tahun yang lebih baru akan menggunakan oli dengan kode pada alfabet keduanya yang mendekati huruf Z. Untuk mobil keluaran lama tidak dianjurkan untuk menggunakan oli keluaran terbaru. Hal ini disebabkan karena mesin mereka tidak dirancang untuk menerima tingkat kekentalan oli tertentu.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru