Kamis, 06 Februari 2025

Stok Vaksin Menipis, Menkes Minta Pemda Bersabar

- Selasa, 27 Juli 2021 01:00 WIB
Stok Vaksin Menipis, Menkes Minta Pemda Bersabar

digtara.com – Program vaksinasi melambat seiring dengan menipisnya stok vaksin. Untuk itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meminta pemerintah daerah (Pemda) bersabar terkait distribusi vaksin dari pusat.

Baca Juga:

Budi menyebut vaksin akan didatangkan ke Indonesia mulai 25 Juli sampai 31 Agustus mendatang. Pada Juli ini ada 12 juta dosis vaksin yang akan masuk yakni 8 juta Sinovac dan 4 juta dosis vaksin AstraZeneca.

“Kalau ditanya kenapa tidak bisa lebih cepat lagi, karena memang jumlah vaksinnya cuma segitu,” ucap Budi di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/7).

“Saya memahami semua daerah sudah semangat untuk menyuntikkan vaksin. Kita akan berusaha memenuhinya. Dari sekarang sampai vaksin nanti datang, tanggal 25 itu, kita sabar sedikit, kita pun masih ada stok vaksin nya di masing-masing provinsi dan ibukota,” imbuhnya.

Kemudian, kata Budi, pada Agustus, Indonesia akan kembali menerima 45 juta vaksin, terdiri dari Sinovac, Astrazeneca, Moderna dan Pfizer. Ia mengatakan, Pemda tidak perlu khawatir. Sebab, suplai vaksin akan diberikan jika stok vaksin sudah datang.

“Nanti akan kita kirimkan,” ucapnya.

Budi juga menjelaskan pemberian vaksin didasarkan pada tingkat risiko. Daerah dengan kasus Covid-19 tertinggi akan lebih banyak mendapatkan jatah vaksin. Daerah itu di antaranya, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta dan Jawa Timur.

“Karena kemungkinan terkena nya juga banyak masuk rumah sakit banyak dan dan yang wafatnya juga banyak. Nah provinsi-provinsi itu akan mendapatkan prioritas,” ucap dia.

Berdasarkan data Kemenkes, total vaksin yang didistribusikan sebanyak 73.679.100 dosis. Dari jumlah tersebut 50.663.759 dosis di antaranya diberikan kepada daerah di Jawa Bali. Sementara 22.481.590 dosis lainnya disebar ke seluruh daerah di luar Jawa Bali.

Dari jumlah vaksin yang sudah didistribusikan, tercatat sebanyak 44.728.320 jumlah orang yang sudah mendapatkan vaksin pertama per 26 Juli pukul 12.00 WIB. Sementara itu, yang sudah mendapatkan dosis dua sebanyak 18.129.878.

Dari Aceh, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Aceh, dr. Iman Murahman mengatakan hingga saat ini stok vaksin di berbagai wilayah di Aceh mulai menipis.

Ia memperkirakan stok vaksin tersebut hanya tersedia 2 sampai 3 hari ke depan. Apalagi saat ini pihaknya tengah gencar melakukan vaksinasi massal.

“Stok masih ada. Diperkirakan dalam 2-3 hari ke depan, banyak kabupaten/kota yang hampir habis vaksinnya,” kata Iman saat dikonfirmasi, Senin (26/7).

Beberapa daerah di Sumatera lainnya juga melaporkan sudah kehabisan stok vaksin.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru