IPW: Kapolri Diminta “Lengserkan” Kapolda yang Tak Capai Target Vaksinasi Massal
digtara.com – Indonesia Police Watch (IPW), meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo “melengserkan” Kapolda yang tidak capai target vaksinasi massal hingga hari kemerdekaan 17 Agustus 2021.
Baca Juga:
Pasalnya, target dan strategi itu diungkapkan Kapolri Sigit sebagai pelaksanaan percepatan vaksinasi massal yang diharapkan bisa mencapai 70% dan telah diinstruksikannya kepada seluruh kapolda.
“Sebagai pertanggungjawaban publik dan juga kepada Presiden Jokowi, Kapolri harus tegas dan konsisten dengan target dan strategi yang dilakukannya,” ujar Plt Ketua Indonesia Police Watch, Sugeng Teguh Santoso, kepada digtara.com, Kamis (5/8/2021).
Baca: Pelanggaran Prokes saat Vaksin Massal, IPW Minta Kapolri Tegur Kapolda Sumut
Dikatakan Sugeng, Presiden Jokowi memang ingin mempercepat program vaksinasi Covid-19 pada Agustus 2021 sebanyak 2 juta suntikan setiap hari. Targetnya, 43,7 Juta suntikan tercapai.
Target ini, lebih tinggi dari bulan Juli yang hanya ditarget 34 juta suntikan. Sementara untuk September targetnya 53 juta suntikan, Oktober 84 juta, November 80,9 juta, dan Desember 71,7 juta suntikan vaksin.
Baca: IPW Soroti Anggaran Polri Rp131 T, Banyak Jenderal Nganggur
Melalui Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (bhabinkamtibmas), yang sudah mengakar di desa/kelurahan di seluruh Indonesia, Kapolri mestinya sangat mudah untuk memenuhi targetnya.
Oleh karenanya, Kapolri harus menerapkan “reward” and “punishment” terhadap kepala satuan wilayah baik Kapolda, Kapolres maupun Kapolsek agar bisa mengejar target yang telah dicanangkan oleh Presiden.
Sehingga, bagi kapolda yang gagal mencapai target sudah sepatutnya dilengserkan. Tempatnya, diberikan kepada kapolda yang memiliki keberhasilan mewujudkan target kapolri tersebut.
Demikian juga ditataran Kapolres dan Kapolsek, harus diberi penghargaan buat yang berhasil dan diberi sanksi bagi yang gagal.
Hal ini, untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi kepolisian. Karena covid-19 ini, musuh yang tidak kelihatan dan memakan banyak korban jiwa termasuk anggota Polri.
Baca: Vaksinasi Massal di GOR Mini Pancing, Wali Kota Bobby: Pemko Medan Tidak Terlibat
Dibagian lain Sugeng juga mengingatkan, capaian target vaksinasi harus sesuai prosedur kesehatan.
Artinya orang yang akan diberikan vaksin harus benar-benar melalui pemeriksaan kesehatan yang akurat.
Sehingga tidak terjadi kesalahan yang berakibat fatal.
https://www.youtube.com/watch?v=nWKfsCOJCdU&pp=sAQA
IPW: Kapolri Diminta “Lengserkan” Kapolda yang Tak Capai Target Vaksinasi Massal