Heboh, Pernikahan di Banten Batal Gegara Calon Pengantin Dibawa Kabur Mantan

digtara.com – Kejadian mirip film dan sinetron terjadi di Lebak, Banten. Pernikahan batal digelar gegara pengantin wanita dibawa kabur mantan kekasihnya.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Awalnya, Delila Via Julian (20) warga Rangkasbitung, Lebak, Banten, anak sulung pasangan Ujang dan Upit, akan melangsungkan pernikahan dengan Heri (29) pada Minggu (8/8/2021).

Namun pihak keluarga tidak menemukan keberadaan gadis yang akrab disapa Via itu di rumahnya, sejak Kamis (5/8/2021) pagi. Biasanya, tiap malam Via kerap berada di kamarnya sambil sibuk menuliskan daftar tamu yang akan diundang jelang pesta pernikahannya.

“Hari itu anak saya sudah enggak ada di rumah. Kamarnya kan biasanya tertutup saja, pas dilihat itu terbuka, terus jendela di ruang makan juga ikut terbuka,” kata Upit, ibu Pia, saat menceritakan kisah anaknya yang hilang itu di rumahnya, Senin (9/8/2021).

Tadinya, keluarga hanya menganggap Pia keluar rumah sebentar dan sengaja tak memberi kabar ke yang lain.

Tidak Ada Masalah

Namun setelah lama ditunggu, Via rupanya tak kunjung pulang ke rumah. Keluarga panik, lalu mencari keberadaan Via ke sejumlah teman-temannya. Namun setelah seharian berkeliling mencari gadis berusia 20 tahun itu, keluarga tak kunjung menemukan Via.

“Enggak ada masalah apa-apa. Sehari sebelum hilang itu Via sama calonnya malahan belanja buat seserahan, itu diantar sama tetehnya si Heri,” ujar Upit melansir suara.com – jaringan digtara.com.

Saat tengah mencari, keluarga mendapat informasi dari teman Pia bahwa anak sulung itu diduga sudah dibawa kabur mantan. Keduanya diam-diam masih menjalin hubungan.

Sejak anaknya menghilang, menurut Upit, keluarganya sudah berbicara dengan pihak mempelai pria mengenai kelanjutan pernikahan tersebut.

Pihak mempelai pria tetap ingin pernikahan dilanjutkan.

“Mereka yakin anak saya akan pulang. Jadi proses persiapan pernikahan tetap dilanjutkan,” kata Upit.

Namun, hingga waktu pernikahan pada Minggu, pukul 10.00 WIB, DPJ tidak kunjung pulang. Saat itu, pihak keluarga mempelai pria memutuskan untuk membatalkan pernikahan.

Tenda yang sudah dibangun dan segala perlengkapan resepsi yang sudah disiapkan dibiarkan tetap ada. Bahkan, kursi pengantin juga masih belum dibongkar hingga Senin ini.

Dilaporkan ke polisi

Hilangnya DPJ sudah dilaporkan ke Polres Lebak pada Minggu kemarin. Informasi soal kehilangan anaknya juga sudah sudah diumumkan di media sosial.

Dia berharap anaknya segera kembali. Sementara itu, pihak keluarga menduga DPJ dibawa kabur oleh mantan pacarnya. Ada sejumlah petunjuk yang menguatkan dugaan tersebut.