Sabtu, 23 November 2024

Longsor di Kabanjahe: 4 Rumah Hancur, 2 Meninggal, dan 3 Belum Ditemukan

- Jumat, 27 Agustus 2021 04:16 WIB
Longsor di Kabanjahe: 4 Rumah Hancur, 2 Meninggal, dan 3 Belum Ditemukan

digtara.com – Bencana tanah longsor menimpa rumah warga di Kabanjahe pada Kamis (26/8/2021) malam sekira pukul 21.00 WIB. Akibatnya, empat rumah hancur. 2 orang sudah ditemukan meninggal dunia dan 3 lainnya masih dalam pencarian.

Baca Juga:

Baca: 5 Korban Tewas Akibat Longsor di Kabanjahe Sudah Ditemukan

Lokasi longsor tepatnya di Gang Lau Bawang, Kelurahan Padang Mas, Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo. Humas Kantor SAR Medan, Sariman Sitorus mengatakan, saat peristiwa terjadi, hujan deras mengguyur wilayah Kabanjahe.

Baca: Ini Daftar Korban Longsong di Kabanjahe, Korban Meninggal Bertambah

“Kemarin (Kamis) hujan deras mulai pagi hari melanda kawasan tersebut dan mengakibatkan empat rumah hancur diterjang longsoran tanah,” kata Sariman kepada wartawan, Jumat (27/8/2021).

longsor di kabanjahe
Tim SAR mengevakuasi korban pada Kamis malam. (istimewa)

Sariman menuturkan, peristiwa tanah longsor tersebut kemudian disampaikan masyarakat kepada tim SAR dan BPBD Karo.

“Mendapat informasi tersebut, tim SAR gabungan ke lokasi untuk melakukan pencarian korban longsor,” tuturnya.

Sariman mengungkapkan bahwa, dari data yang diperoleh tim di lapangan, ada sembilan orang yang menjadi korban tanah longsor tersebut.

“Di antara sembilan korban, empat orang ditemukan selamat, dua orang ditemukan meninggal dunia dan tiga orang lagi masih dalam pencarian tim,” ungkapnya.

Hingga pagi ini operasi pencarian masih terus dilakukan tim dari Basarnas Medan, BPBD Tanah Karo, TNI, Polri, Damkar, Pemerintah setempat dan potensi SAR lainnya.

“Pencarian dilakukan secara manual dan juga melibatkan satu unit excavator untuk memindahkan timbunan longsoran tanah dan puing bangunan,” tandas Sariman.

Himbauan Waspada Bencana

Sebelumnya, Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah menghimbau masyarakat agar waspada dengan adanya potensi bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu akibat perubahan cuaca dan iklim.

Imbauan ini disampaikan Wakil Gubernur Musa Rajekshah, berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisikan (BMKG) Sumatra Utara.

“Kita harus hati-hati dan waspada, cuaca ekstrem akhir-akhir ini berpotensi mengakibatkan banjir, longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan lain-lain,” ujar Musa Rajekshah, Selasa (24/08/2021).

Ijeck sapaan Wakil Gubernur Sumatera Utara ini juga mengingatkan bahwa pada hari ini, Selasa (24/08/2021) hingga Kamis (26/08/2021) mendatang, Sumut termasuk wilayah yang akan mengalami kondisi cuaca yang cukup beragam.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru