Mati Mesin Ditengah Laut, Perahu Motor Diselamatkan Tim SAR
digtara.com | Mati mesin ditengah laut, perahu motor tanpa nama dengan Person On Board (POB) 3 orang di Selat Pukuafu Kupang diselamatkan tim SAR.
Baca Juga:
Para korban yang berada diatas perahu tersebut masing-masing H. Jawabu (50), Yasmin (23) dan Ina (51), seorang ibu rumah tangga.
Perahu dan penumpang berikut barang muatan nya berhasil dievakuasi dan diselamatkan tim SAR Kupang, Rabu (15/4/2020) tengah malam.
“Perahu motor POB tiga orang mengalami mati mesin di selat Pukuafu, Kupang pada Rabu malam,”
Demikian dikatakan Kepala kantor pencarian dan pertolongan Kupang Emi Frizer, usai pencarian dan evakuasi, Kamis (16/4/2020) subuh.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang menerima laporan dari Ina sekitar pukul 17.50 Wita.
Dari laporan yang diterima tim SAR Kupang, diketahui bahwa perahu motor tanpa nama tersebut berangkat dari Kupang menuju Papela Kabupaten Rote Ndao pukul 16.00 Wita.
Baru dua jam berlayar, perahu motor tersebut mengalami musibah mati mesin ditengah laut.
Tim Rescuer Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang diberangkatkan sejumlah 3 orang ditambah lima orang ABK RB 308 dengan menggunakan 1 unit Rescue Car dan RIB 10.
Dilengkapi Palsar pendukung lainnya menuju lokasi kejadian guna melaksanakan operasi SAR.
Operasi SAR ini dipimpin Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Supriyanto Ridwan, S.E.
Lima jam pencarian atau sekitar pukul 21.00 Wita, perahu dan penumpang nya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dalam keadaan selamat.
Tim SAR Gabungan melakukan penarikan perahu motor yang mengalami mati mesin.
Menuju Papela, Kecanatan Rote Timur, Kabupaten Rote Ndao,” tandas Kepala kantor SAR Kupang.
Proses pencarian dan evakuasi sendiri melibatkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Kupang, Perahu nelayan dan keluarga korban serta masyarakat.
Keluarga korban pun menyambut haru kedatangan tiga penumpang tersebut karena perahu dan korban bisa ditemukan dalam keadaan selamat.