Rocky Gerung Prediksi 2021 Kekerasan akan Meningkat karena Statemen Jokowi

digtara.com – Rocky Gerung memprediksi kekerasan akan meningkat pada tahun 2021 menyusul statement Presiden Joko Widodo soal negara tak boleh kalah.
Baca Juga:
Hal itu berkaca pada sejumlah kejadian dan sikap yang ditunjukkan pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) di akhir 2020.
Prediksi itu disampaikan Rocky Gerung dalam video wawancara dengan wartawan senior, Hersubeno Arief di akun YouTube Rocky Gerung Official yang diunggah Minggu (3/1/2002).
Menurutnya, di dalam filsafat dibedakan antara masa depan yang diprediksi dan masa depan yang tidak bisa diprediksi.
Di mana, yang bisa diprediksi terdapat kalkulasi. Jadi, masa depan selalu punya kejutan yang tidak bisa diprediksi.
“Tapi politik istana dengan mudah diprediksi, karena ada yang disebut past event. Artinya jejak sebelumnya,†ujar Rocky dilansir dari RMOL, Minggu (3/1/2020).
Jejak sebelumnya yang dimaksud Rocky adalah beberapa peristiwa yang direspon berbagai pernyataan dari berbagai pihak. Mulai dari presiden hingga para anak buahnya.
“Dalam satu minggu ini kita sudah mampu memprediksi apa yang terjadi minggu depan,†kata Rocky.
“Pertama, kekerasan akan meningkat, karena Jokowi mengatakan negara tidak boleh kalah,†sambungnya.
Rocky lantas menyinggung pembubaran Front Pembela Islam disusul Maklumat Kapolri.
“Lalu Mahfud mengatakan FPI dibubarkan. Lalu Maklumat Polisi bahwa pers bahkan dilarang untuk memberitakan yang bernuansa FPI,†kata Rocky.
Pernyataan itu semua, kata Rocky, merupakan sesuatu yang dapat diprediksi akan terjadi pada 2021.
“Sehingga saya bisa pastikan bahwa minggu depan kekerasan dimulai,†katanya.
Rocky pun menyebut bahwa dirinya tidak mengharapkan akan terjadi kekerasan di 2021.
Namun hal itu, merupakan prediksi yang dilihat dari rekam jejak sebelumnya.
“Lain kalau presiden di akhir tahun bikin pidato kebudayaan yang membuat kita bahagia, mendengarkan presiden ingin agar supaya ada kedamaian oleh karena itu pertandingan politik kita sudahi aja.â€
“Tapi nggak begitu kan. Jadi dengan mudah saya prediksi bahwa kekerasan adalah headline 2021,†pungkas Rocky

Ketua DPRD Sumut Sambut KoJAM Dalam Kolaborasi Pemberitaan

Mahasiswa di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri, Sebelum Tewas, Korban Sempat Minta Uang Beli Pulsa

Polisi Amankan Orangtua Balita yang Aniaya Anak hingga Meninggal Dunia

Terdakwa Penganiaya Transpuan di Kupang Divonis Berbeda

Polisi Terima Dua Laporan Terkait Kasus Pembunuhan Mahasiswa Undana di Oesapa
