Jumat, 29 Maret 2024

Wakil Ketua KPK RI Lili Siregar Ngaku Pernah Menyuap Petugas

Redaksi - Sabtu, 20 Juni 2020 10:35 WIB
Wakil Ketua KPK RI Lili Siregar Ngaku Pernah Menyuap Petugas

digtara.com – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI Lili Pintauli Siregar mengaku pernah melakukan pelanggaran hukum dengan menyuap petugas dan menyerah dengan keadaan.

Baca Juga:

Disebabkan putus asa terhadap sistem yang korup saat itu, karena sudah empat kali mencoba ujian menjadi Advokat, tidak lulus dan kelima kalinya terpaksa menyerah, Sabtu (20/6/2020), Sumatera Utara.

“Saya ditertawakan waktu itu, oleh petugas Pengadilan Tinggi di Medan. Mereka bilang, Li, kau tak usah isi berkas lagi, udah banyak berkas mu. Yang penting kau sanggup bayar,” cerita Lili.

Cerita ini terungkap, saat Wakil Ketua KPK RI Lili Pintauli Siregar di undang sebagai nara sumber di studio dalam program D’Podcast dengan tema Ngobrol Pintar Inspiratif (Ngopi) yang akan ditanyangkan di Chanel Youtube Digtara TV yang dipandu oleh host Ibey Nasution, pada Kamis 18 Juni 2020 lalu.

Pengakuan Lili Suap Petugas

Lili menjelaskan saat itu pada jaman Orde Baru semuanya terlihat terang-terangan dibandingkan jaman saat ini. Ada banyak sekali perbedaan.

“Saya diminta membayar, dan terpaksa melakukannya kalau tidak ya saya tidak akan lulus advokat. Saya terpaksa membayar suap 475 ribu saat itu,” akunya.

Lanjut Wakil Ketua KPK RI tersebut, itu terjadi pada dahulu (orde baru) belum ada namaya Peradi. Usai melakukan suap, Lili mengaku hatinya bergejolak dan bergemuruh.

“Kenapa saya melakukan itu (suap). Namun, disatu sisi, kalau tidak ada kartu Advokat, saya akan ditendang kemana-mana. Dan tidak bisa bertarung membela hak-hak pencari keadilan di ranah hukum,” ungkapnya.

https://www.youtube.com/watch?v=QmPhvjZsv2s

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Wanita alumni Strata satu (S1) dan Strata dua (S2) Universitas Islam Sumatera Utara di Medan mengenang jalan hidupnya yang panjang dan berliku hingga saat ini dipercaya menjadi Wakil Ketua KPK RI.

Ia mengaku pernah berproses di Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Komisariat UISU Medan dan mengikuti beberapa organisasi ekstra lainnya. “Belajar dan berproses sangat penting untuk mengasah talent dan kemampuan,” ujarnya.

Untuk menjadi seorang pemimpin, tidak hanya pintar secara akademik tapi juga dalam hal mengatur emosi dan mengakomodir apa yang ada disekitar.

Lanjut Lili, menulis dan membuat puisi merupakan hobby yang dari dulu sudah dimilikinya.

Dan pada saat masih belajar di LBH Medan, ia mengaku sudah mempelajari isu dan mendampingi buruh, korban kekerasan dalam rumah tangga hingga korban pelanggaran HAM masa lalu.

“Proses yang dijalani, membuat saya percaya diri dan selalu membela hak kaum tertindas. Dari situ (belajar), saya tahu tidak semua masalah bisa diselesaikan dengan hukum, tapi juga dengan kompromi dan kekeluargaan,” kenang Lili.

Lili pun berkomitmen, akan membuat KPK harus lebih baik lagi bersama rekan pimpinan lainnya. Kasus korupsi dapat di tekan dengan cara edukasi dan pencegahan. “KPK saat ini fokus pada pencegahan, bagaimana agar semua pihak sadar dan malu untuk melakukan korupsi,” ujar pengagum Hasbi mantan Direktur LBH Medan.

Ingin tau obrolan lebih lanjut tentang jalan hidup Lili Pintauli Siregar, saksikan selengkapnya di chanel Youtube digtara tv (like and share) dan baca selalu digtara.com untuk mendapatkan informasi up date dan terpercaya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru