Daya Beli Minim, Kondisi Pengrajin Ulos Tenun Binjai Sangat Memperihatinkan
digtara.com – Minimnya daya beli masyarakat terhadap kerajinan kain tenun ulos Batak Karo, membuat pengrajin yang ada di Kota Binjai nyaris luput dari perhatian. Bahkan, kondisi mereka sangat memperihatinkan. Kondisi Pengrajin Ulos Tenun
Baca Juga:
Demi melestarikan pengrajin tenun ulos, Anggota DPRD Kota Binjai, Joko Basuki, berjanji akan siap menjadi jembatan bagi pengrajin agar terus dapat perhatian dari pemerintah setempat.
“Kita siap membantu pengrajin dan mengajak pemerintah Binjai untuk terus memperhatikan kelangsungan para pengrajin ulos tenun ini,” kata Joko saat berkunjung ke kelompok Kasih Bunda, pengrajin tenun ulos Karo di Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Rabu (30/3/2021).
Masih katanya, kerjasama antara pengrajin dan Disperindag Kota Binjai sangatlah penting dilakukan. Hal ini bertujuan untuk perkembangan pengrajin melalui usaha dagang penjualan ulos tenun Batak Karo.
“Harapan kita bersama agar kerja sama pengrajin ulos dan Disperindag Binjai bisa terjalin dengan baik. Bersama kita pasti bisa untuk menjaga kelestarian budaya Indonesia,” pungkas Joko yang juga merupakan kader Partai Gerindra.
Baca: Pasca Bom Makasar, HKBP Binjai Langkat: Tetap Jaga Kerukunan Umat Beragama
Ke depan, lanjut Joko, pengerajin ulos tenun diharapkan tetap solid dan terus berkarya untuk mempertahankan kelestarian budaya Indonesia.
“Kita akan terus berupaya agar pemerintah terus memperhatikan dan peduli terhadap pengrajin. Mudah-mudahan dengan campur tangan pemerintah, daya beli masyarakat terhadap kain ulos tenun dapat meningkat,” harapnya.