Investor Emas Wajib Tahu! Inilah Penyebab Harga Emas Naik Turun

digtara.com - Emas adalah salah satu aset investasi yang paling populer di kalangan masyarakat. Logam mulia ini kerap dianggap sebagai pilihan investasi yang aman, terutama bagi individu yang menghindari resiko besar.
Baca Juga:
Banyak orang lebih memilih menyimpan emas daripada mencoba investasi di saham atau obligasi yang cenderung lebih berisiko.
Harga emas, meskipun sering dianggap stabil, sebenarnya sangat dinamis. Sebagai contoh, pada tahun 2015 harga emas berkisar antara Rp490.000 hingga Rp530.000 per gram, dan kini harganya jauh melampaui angka tersebut.
Lalu, apa saja faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga emas? Berikut penjelasan lengkapnya yang dilansir Bloomberg Technoz dari berbagai sumber.
Penyebab Naik Turun Harga Emas
1. Ketidakpastian Kondisi Global
Kondisi geopolitik, ekonomi, resesi, atau konflik berskala global seringkali menjadi pemicu utama fluktuasi harga emas.
Ketika situasi dunia dilanda ketidakpastian, emas dianggap sebagai safe haven atau aset pelindung nilai. Hal ini menyebabkan harga emas melonjak karena meningkatnya permintaan.
Sebaliknya, ketika konflik mereda atau ekonomi global kembali stabil, minat terhadap emas berkurang.
Investor mulai beralih ke aset-aset berisiko yang menawarkan potensi keuntungan lebih tinggi, sehingga harga emas cenderung turun.
Ada tiga alasan utama mengapa emas menjadi pilihan saat kondisi global tidak menentu:
a. Nilai yang stabil: Emas tidak terpengaruh oleh inflasi maupun deflasi.
b. Ketahanan dalam krisis: Nilai emas tetap terjaga meskipun terjadi perang atau krisis ekonomi.
c. Permintaan tinggi dan ketersediaan terbatas: Stok emas di dunia yang terbatas menjadikannya aset yang selalu diminati.
2. Hukum Penawaran dan Permintaan
Seperti barang lain, harga emas juga dipengaruhi oleh hukum dasar ekonomi, yaitu penawaran dan permintaan.
Ketika permintaan emas lebih tinggi daripada pasokannya, harga emas akan naik. Sebaliknya, jika penawaran lebih besar dari permintaan, harga emas akan turun.
Produksi emas global berasal dari dua sumber utama, yaitu hasil pertambangan dan daur ulang. Menurut data, total emas yang ada di dunia diperkirakan antara 155.244 ton hingga 171.300 ton.
Dengan ketersediaan yang terbatas ini, fluktuasi permintaan emas sangat memengaruhi harganya.
3. Kebijakan Moneter Bank Sentral
Kebijakan moneter, terutama yang dikeluarkan oleh Federal Reserve (The Fed) di Amerika Serikat, juga berdampak besar pada harga emas.
Salah satu kebijakan yang berpengaruh adalah perubahan suku bunga.
- Suku bunga turun: Ketika The Fed menurunkan suku bunga, dolar AS menjadi kurang menarik sebagai aset investasi. Akibatnya, investor beralih ke emas, yang membuat harganya naik.
- Suku bunga naik: Sebaliknya, ketika suku bunga meningkat, emas menjadi kurang menarik, sehingga harganya cenderung turun.
4. Inflasi
Inflasi adalah kenaikan harga barang dan jasa secara umum yang mengurangi daya beli uang. Ketika inflasi tinggi, banyak orang memilih emas sebagai aset lindung nilai.
Hal ini karena emas lebih stabil dan mampu mempertahankan nilai dibandingkan uang tunai yang tergerus inflasi.
Semakin tinggi tingkat inflasi, semakin tinggi pula minat masyarakat untuk berinvestasi dalam emas. Peningkatan permintaan inilah yang kemudian mendorong harga emas naik.
5. Nilai Tukar Dolar AS
Harga emas di Indonesia sangat dipengaruhi oleh nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Hal ini karena harga emas internasional biasanya dihitung dalam dolar AS sebelum dikonversi ke rupiah.
- Rupiah melemah terhadap dolar: Ketika rupiah melemah, harga emas lokal cenderung naik.
- Rupiah menguat terhadap dolar: Sebaliknya, jika rupiah menguat, harga emas di pasar lokal akan cenderung turun.
Harga emas ditentukan oleh berbagai faktor, mulai dari kondisi global, penawaran dan permintaan, kebijakan moneter, inflasi, hingga nilai tukar mata uang.
Bagi Anda yang ingin berinvestasi emas, memahami faktor-faktor ini sangat penting agar bisa menentukan waktu yang tepat untuk membeli atau menjual.
Dengan pengetahuan yang tepat, emas bisa menjadi instrumen investasi yang menguntungkan sekaligus aman untuk masa depan.

ANTAM Turun UBS Naik, Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Sabtu 22 Februari 2025

ANTAM USB Naik Tajam, Cek harga Emas di Pegadaian Hari Ini Jumat 21 Februari 2025

Kompak Naik Lagi, Cek Harga Emas ANTAM dan UBS di Pegadaian Hari Ini Kamis 20 Februari 2025

ANTAM dan UBS Naik Lagi, Cek Harga Emas di Pegadaian Hari Ini Rabu 19 Februari 2025

UBS dan ANTAM Turun! Cek Harga Emas di Pegadaian Selasa 18 Februari 2025
