Setahun Memerintah, ERAMAS Belum Buat Gebrakan di Sektor Ekonomi
digtara.com | MEDAN – Pemerintahan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (ERAMAS) dinilai belum memberikan dampak yang signifikan pada kegiatan perekonomian di Sumatera Utara.
Baca Juga:
Bahkan jelang 1 tahun usia pemerintahannya, pada 5 September 2019 mendatang, pasangan yang didukung 8 partai politik itu, dinilai minim gebrakan.
Hal itu dikatakan, Sekretaris DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sumatera Utara, Zikir Akbar, dalam diskusi bertemakan “Setahun Gubernur Edy, Ekonomi Sumut Sudah Apa?”, yang digelar IMM Sumut di salah satu kafe di Jalan Mustafa, Kota Medan, Sabtu (10/8/2019).
Hadir dalam diskusi itu, pengamat ekonomi, Gunawan Benjamin; pengamat ekonomi pembangunan, Prawidya Hariani RS; serta pengamat anggaran, Elfenda Ananda.
“Kita melihat geliat ekonomi di Sumut ini masih belum ada. Bahkan yang kita tahu, harga kelapa sawit yang selama ini menjadi salah satu tolak ukur perekonomian di Sumut, kini justru anjlok. Maka dari itu kita menghadirkan beberapa pengamat untuk memberi pandangan dan kita diskusikan masalah ini,”ujar Zikir Akbar.
Zikir berharap, hasil diskusi mereka hari ini bisa menjadi rekomendasi bagi pemerintahan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah, untuk memperbaiki kinerja mereka.
Sementara bagi kader IMM sendiri, lanjut Zikir, diskusi ini ditujukan untuk memperkaya khasanah keilmuan kader, sekaligus membangun sikap kritis kader terhadap kinerja ekonomi pemerintahan di daerahnya.
“Sektor ekonomi menjadi salah satu tolak ukur kemajuan suatu daerah. Oleh sebab itu sektor ini harus kita pantau dan awasi bersama-sama,” tukasnya.
[AS]