Sepi Pembeli Omset Pedagang di TPI Cemara Medan Turun Drastis
digtara.com – Harga Ikan di TPI (Tempat Pelelangan Ikan) Cemara Medan mengalami penurunan harga hingga 20%. Namun begitu, omset pedagang mengalami penurunan drastis.
Baca Juga:
Dari pantauan digtara.com, penurunan harga ikan lokal dikarenakan sepinya pengunjung pasca imbauan pemerintah untuk beraktifitas dirumah terkait pandemi virus korona.
“Iya pak, saat sekarang ini harga ikan turun ya, karna pembelinya juga berkurang,” ungkap Manalu (56) pedagang ikan, Selasa (24/03/2020).
Manalu menjelaskan bahwa penurunan harga ikan di TPI Cemara yang terjadi per kilonya cukup signifikan.
“Biasanya ikan gembung dijual 35.000 per kilonya, sekarang udah 27.000 atau 26.000 perkilonya. Kalau ikan dencis biasanya 28.000 perkilonya, sekarang udah 20.000 perkilonya. Ya pengurangan harga ikannya rata-rata 6.000 sampai 8.000 lah perkilonya,” lanjutnya.
Menurut Manalu, akibat sepinya pengunjung di TPI Cemara Medan, membuat omset pedagang ikan turun drastis hingga 50%.
“Ya biasanya penghasilan saya perhari bisa 600-700 ribu. Kalau sekarang turun sekitar 50% lah, bisa 300-400 ribu perhari,” tambahnya.
Ia berharap pemerintah dapat membantu pedagang dalam memberantar penyebaran virus korona terutama di tempat-tempat pelelangan ikan yang masih tetap beroperasi.
“Kita berharap pemerintah bisa bantu lah pak menangani hal ini, ya kayak penyemprotan pajak ikan ini. Bisalah di pantau sosialisanya hingga ke kelurahan bagaimana tindakan pencegahan korona ini,” harapnya.
Ketika ditanya pendapatnya jika aktifitas jual beli termasuk di TPI Cemara harus dihentikan, Manalu merasa keberatan.
“Jangan asal disuruh berkurung diri dirumah aja. Kalau ini di tutup ya pendapatan kita gak ada lah pak, kalau ada isu penutupan pajak ya, tapi kalau ada bantuan dari pemerintah selama libur dan berdiam dirumah ya kita mau lah pak.” tutupnya.