Kamis, 18 April 2024

IHSG Memerah di Pasar Spot Mengawali Pekan Ini

- Senin, 13 April 2020 02:07 WIB
IHSG Memerah di Pasar Spot Mengawali Pekan Ini

digtara.com – Mengawali pekan ini, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memerah di perdagangan Senin (13/4). Mengutip RTI, pukul 09.17 WIB, indeks turun 0,18% ke level 4.640,682

Baca Juga:

Tercatat 141 saham turun, 125 saham naik, dan 123 saham stagnan. Total volume perdagangan 945 juta saham dengan nilai transaksi capai Rp 940 miliar.

Tujuh dari 10 indeks sektoral menyeret IHSG. Sektor aneka industri paling membebani perdagangan 1,36%.

Sedangkan untuk sektor-sektor infrastruktur paling tinggi kenaikannya 1,11%.

Di pasar reguler, asing bukukan net sell Rp 39,541 miliar. Tapi keseluruhan market, asing catatkan net buy Rp 39,700 miliar

Awal pekan ini, ada peluang IHSG melanjutkan tren penguatannya seiring penguatan Dow Jones (DJIA) sebesar +1,22%.

Di tengah terus bertambahnya jumlah korban tewas secara global akibat Covid-19.

Hingga 12 April, korban meninggal covid-19 mencapai 114,201 orang dan yang terjangkiti mencapai 1,852,535 orang.

Penyebaran Covid-19 yang paling cepat dan mengerikan terjadi di Benua Eropa yang telah menewaskan lebih dari 74,000 orang.

Di Italia sendiri, Covid-19 telah menjangkiti sekitar 156,363 orang dan telah menewaskan 19,899 orang (sehari korban tewas naik +550 orang).

Dan di AS sendiri sudah menjangkiti 560,402 orang dengan jumlah yang tewas 22,105 orang.

Sementara di Indonesia Virus Corona sudah menjangkiti 4,241 orang dengan jumlah yang tewas 373 orang (Fatality Rate mencapai 8,8%).

Lebih lanjut, naiknya harga beberapa komoditas, utamanya harga Gold naik tajam +4,07%serta Timah +3,11% & Nikel +1,63%.

“Berpotensi menjadi katalis tambahan bagi penguatan IHSG Senin ini,” kata analis MNC Sekuritas Edwin Sebayang.

Di mana di samping itu penguatan beberapa Bursa Asia Senin pagi menjadi tambahan faktor positif untuk IHSG menguat hari ini.

Mengetahui IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya, di tengah secara valuasi banyak saham sangat menarik untuk dibeli.

Lalau, pihaknya merekomendasikan sangat selektif jika investor ingin melakukan pembelian dan atau swing trade maka dapat fokus atas.

“Saham dari Sektor Logam Emas, Farmasi, Bank, Konsumer, FMCG dan Telko,” paparnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru