Akses Keluar Masuk Terhambat, Warga Sekitar Kesawan City Walk Ngeluh ke Ketua DPRD Medan
digtara.com – Warga yang tinggal di seputaran Jalan Ahmad Yani, Medan banyak mengeluh. Keluhan itu terkait dengan akses keluar masuk mereka yang terhambat akibat penutupan jalan selama pengoperasian Kesawan City Walk. Warga Sekitar Kesawan Ngeluh
Baca Juga:
Hal itu disampaikan Ketua DPRD Medan, Hasyim. Diungkapkan politisi PDI Perjuangan ini, banyak warga yang mengeluhkan hal itu kepadanya.
Menurutnya, penutupan jalan selama Kesawan City Walk beroperasi perlu dievaluasi dan ditinjau ulang. Penutupan jalan, kata Hasyim tidak begitu efektif.
“Kalau informasi warga, warga yang tinggal disana mengeluh, akses diatas jam 18.00 WIB sudah susah. Kendaraan susah keluar masuk. Mungkin terkendala disitu. Akses keluar masuk tidak bisa lagi,” ujar Haysim, Rabu (21/4/2021).
Ia menyarankan, Jalan Ahmad Yani yang selama pengoperasian Kesawan City Walk untuk dibuka saja. Pemko Medan, kata Hasyim, bisa mencontoh konsep kawasan Malioboro di Jogja.
Baca: Kerap Dirazia, Pedagang di Luar Kesawan City Walk Anggap Bobby Tidak Adil
“Coba dievaluasi penutupan jalan itu. Bisa dibuat konsep seperti Jogja, Jalan Ahmad Yani, bisa berjualan, tapi lalu lintas bisa jalan pelan,” ucapnya.
“Jadi orang tidak boleh parkir disitu, parkir di jalan alternatif. Hanya sekedar melintas. Sekarang itukan ditutup, orang jalan kaki kosong, dimanfaatkan orang berjualan,” sambungnya.
Ia juga menekankan agar pengoperasian Kesawan City Walk menerapkan protokol kesehatan yang ketat serta mengikuti pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
“Harus sama, PPKM berlaku di semua wilayah kota Medan. Harus diikuti. Jika Kesawan melanggar harus diantisipasi,” tuturnya.
https://www.youtube.com/watch?v=bQHVtnb0gjM
Akses Keluar Masuk Terhambat, Warga Sekitar Kesawan City Walk Ngeluh ke Ketua DPRD Medan