Sajikan Hiburan Waria Yang Langgar Norma Agama, Pengelola Binjai Milenial Market Harus Minta Maaf
digtara.com – Pengelola atau panitia pembukaan Binjai Milenial Market (BMM) didesak segera meminta maaf kepada seluruh warga Kota Binjai. Desakan ini buntut atas penyajian aksi waria yang diduga melanggar norma agama pada pembukaan BMM yang digelar, Sabtu (13/11/2021) malam. Sajikan Waria Langgar Norma
Baca Juga:
Hal ini disampaikan Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Binjai, Sani Abdul Fatah.
“Kami minta kepada pihak BMM untuk segera minta maaf atas tindakan mereka yang mencoreng nama baik warga Kota Binjai,” ujar Sani kepada digtara.com, Minggu (14/11/2021).
Baca: Berpakaian Waria, Pendemo Minta Kejari Segera Periksa Proyek ADK di Sidimpuan
Dikatakan Sani, sebelum menggelar acara, kemungkinan pihak pengelola dan panitia sudah melakukan audensi kepada pihak Pemko Binjai.
Namun, kenapa hiburan yang melanggar norma agama disajikan kepada warga yang saat itu juga banyak anak-anak dibawah umur berapa di lokasi tersebut.
Baca: Pengerjaan Ruas Tol Binjai-Stabat Capai 92 Persen, Target Selesai Akhir Tahun 2021
“Koq bisa-bisanya lah mereka (para panitia) itu mengundang dan menyajikan waria-waria dalam acara tersebut. Bahkan aksi waria itu melanggar norma agama yang berdampak buruk kepada anak-anak yang melihatnya,” pungkas Sani.
“Jadi, apa gunanya Pemko Binjai berkoar – koar selama ini bahwa Kota Binjai ini kota maju dan berbudaya dan religius. Bukankah kegiatan itu adalah kegiatan yang dapat merusak moral para warganya?,” ucap Sani menyesalkan sikap pihak BMM dan Pemko Binjai.
Oleh karena itu, masih kata Sani, GNPF Ulama Binjai dengan tegas meminta kepada pengelola dan panitia acara pembukaan BMM untuk meminta maaf kepada warga kususnya warga Kota Binjai.
Sajikan Hiburan Waria Yang Langgar Norma Agama, Pengelola Binjai Milenial Market Harus Minta Maaf