Empat Warga Tewas saat Mobil Truk Muatan Batu Kubur Terbalik di NTT
digtara.com – Sebuah kendaraan truk Mitsubishi mengalami kecelakaan lalu lintas tunggal, Jumat (2/9/2022) di wilayah Kabupaten Sumba Timur, NTT.
Baca Juga:
Kecelakaan ini mengakibatkan empat orang meninggal dunia, satu luka berat dan tiga orang lainnya mengalami luka ringan.
Para korban merupakan warga Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat, NTT yang baru kembali mengambil dan membeli batu kubur/nisan di Kabupaten Sumba Timur.
Baca: Kecelakaan Maut di Bekasi Tewaskan 7 Anak SD, Kelayakan Truk Jadi Sorotan
Kecelakaan lalu lintas tunggal out of control truk mitsubishi ini terjadi di Kampung Wangga, RT 001/RW 001, Desa Laindeha, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur, NTT.
Kecelakaan ini melibatkan kendaraan truk mitsubishi warna kuning biru nomor polisi ED 8650 B.
Baca: Terkuak! Bukan Karena Rem Blong, Ternyata Ini Penyebab Kecelakaan Maut Truk Trailer Tewaskan 10 Orang
Mobil dikendarai oleh Frederik Weri Tana alias Edi (35), warga Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat.
Para korban meninggal dunia masing-masing Yelo Bora alias Bora (58), Damianus Bora Djawa alias Yanus (26), warga Kampung Lara Watu, Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat.
Kode Bora (19), warga Kampung Watu Rajaka, Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat dan Oskar Kedu Moto alias Oskar (22), warga Kampung Kamoto Rara, Desa Kabu Karudi, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat.
Adapun yang mengalami luka berat yakni Agus M. Kabuku (45), warga Kampung Weha Noka, Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat.
Ia mengalami luka robek pada lutut kanan, patah kaki kiri dan tulang selangkah kiri patah.
Baca: Kecelakaan di Jalur Bandara Kualanamu, Calya Seruduk Ertiga Hingga Terbalik
Sedangkan warga yang mengalami luka ringan masing-masing Ruben Rina Mawo, warga Kampung Mude Padu, Desa Lamboya Dete, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat mengalami luka pada dahi /kening kanan.
Laro Ledi (58), warga Kampung Lara Watu, Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat mengalami memar pada punggung dan Yusup Tadu Bili (27), warga Kampung Katuna, Desa Bodo Hula, Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat mengalami memar di bagian dada.
Kapolres Sumba Timur, AKBP Fajar Widyadharma Lukman S., SIK yang dikonfirmasi Sabtu (3/9/2022) membenarkan kejadian ini.
Disebutkan kalau sejak sore, sopir Frederik Weri Tana membawa para korban ke Desa Tanarara, Kecamatan Matawai La Pawu, Kabupaten Sumba Timur.
“Sopir dan para korban ke tempat penjualan batu kubur (nisan),” ujarnya.
Setelah itu Frederik bersama para korban membeli 5 buah batu kubur yang berukuran lebar sekitar 1,6 meter dan panjang sekitar 2,6 meter dengan harga Rp 6.000.000.
Selanjutnya, sopir dan para korban dibantu masyarakat sekitar memuat batu kubur yang akan dibawa ke Kecamatan Lamboya, Kabupaten Sumba Barat dengan kendaraan truk mitsubishi warna kuning biru nomor polisi ED 8650 B.
Setelah batu kubur selesai dimuat, sopir bersama para korban berangkat dari Desa Tanarara menuju ke arah Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur untuk pulang ke Kabupaten Sumba Barat.
Setelah tiga jam perjalanan, saat tiba di jalan menurun tajam, Kampung Wangga, Desa Laindeha, Kecamatan Pandawai, Kabupaten Sumba Timur, truk mengalami rem blong sehingga sopir tidak dapat mengendalikan kendaraan pada saat turunan
Hal ini mengakibatkan kendaraan truk mitsubishi tersebut terbalik pada ujung tikungan menurun kanan.
“Akibat kejadian tersebut, terdapat 4 orang meninggal dunia, 1 orang mengalami luka berat dan 3 orang mengalami luka ringan serta mengalami kerugian sekitar Rp 50.000.000,” tandasnya.
Anggota dari Unit Laka Sat Lantas Polres Sumba Timur ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP.
Polisi juga membantu mengevakuasi korban meninggal dunia, luka berat maupun luka ringan ke rumah sakit terdekat guna mendapat penanganan medis lebih lanjut.
Truk pun dievakuasi dan ditarik serta dibawa ke kantor Satlantas Polres Sumba Timur untuk penanganan lebih lanjut. Sopir kendaraan kemudian diamankan untuk diperiksa.
Para kerabat korban pun datang menjemput jenazah 4 korban meninggal dunia.
Sementara para korban luka masih menjalani perawatan medis dan belum bisa diperiksa.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Empat Warga Tewas saat Mobil Truk Muatan Batu Kubur Terbalik di NTT