Bawaslu Labuhanbatu Kesulitan Proses Dugaan Bagi-bagi Uang Tim Paslon Nomor Urut 2
digtara.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Labuhanbatu mengaku kesulitan memproses dugaan bagi-bagi uang yang dilakukan pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Erik Atrada Ritonga-Elya Rosa Siregar di Desa Teluk Sentosa Panai Hulu beberapa hari lalu. Bawaslu Labuhanbatu Kesulitan Proses Dugaan Bagi-bagi Uang Tim Paslon Nomor Urut 2
Baca Juga:
Hal itu disampaikan Komisioner Bawaslu Labuhanbatu, Sarpan Hudawi saat dikonfirmasi digtara.com. Ia menyebut pihaknya sudah menyurati orang yang memberikan informasi kepada Bawaslu.
“Kita surati yang memberikan informasi, tapi sampai sekarang belum datang dia,” kata Sarpan, Minggu (6/12/2020).
Lanjut Sarpan, orang yang memberikan informasi kepada pihaknya hanya mengirimkan potongan gambar dari video yang beredar. Potongan gambar itu, kata Sarpan, diterima langsung Divisi Penanganan Pelanggaran.
“Itu tidak resmi, dikirim gitu aja, tidak melalui surat. Tapi kita tindaklanjuti sebagai informasi awal. Kita nggak ngerti, dipanggil nggak mau datang dia, jadi memprosesnya sulit juga,” sebutnya.
Ditegaskannya, hal yang dilakukan Bawaslu ini merupakan langkah agar informasi awal itu menjadi temuan. “Ini dalam rangka menjadikan temuan, kita minta datang dan mengumpulkan informasi. Tak mudah menetapkan temuan, harus lengkap syarat nya,” tegasnya.
Sebelumnya, sebuah postingan viral di Media Sosial Facebook viral dan menghebohkan masyarakat Kabupaten Labuhanbatu. Dalam postingan yang ditulis akun Itik Petelur di Grup (MASLAB) Masyarakat Labuhanbatu tertulis tim dari Pasangan Calon Bupati Labuhanbatu nomor urut 2, Erik Adtrada Ritonga-Ellya Rosa Siregar yang diduga sedang membagikan uang kepada sejumlah masyarakat di Desa Teluk Sentosa, Panai Hulu. Paslon Bupati Labuhanbatu.
Tulisan itu diposting akun tersebut beberapa jam lalu. Setelah ditelusuri, dugaan bagi-bagi uang itu terjadi pada Kamis (3/12/2020) sekira pukul 17.00 Wib. Postingan itu juga menyertakan sebuah video berdurasi 2 menit 50 detik dan sebuah foto hasil dari tangkap layar video itu.
Ia juga menulis nama 2 orang yang diduga membagi-bagikan uang dalam postingannya. Keduanya orang itu disebutnya bernama M R D dan T Dalimunthe.
Sementara itu, Muhammad Ridwan Dalimunthe yang namanya disebut dalam postingan itu mengakui jika benar dirinya yang ada dalam video itu. Namun, ia membantah jika pembagian uang itu dikaitkan dengan Pilkada Labuhan Batu.
“Hoaks itu, benar saya disitu. Ini nggak ada hubungannya dengan Pilkada itu, kan tidak menurunkan tim siapa-siapa disitu,” kata Ridwan, Jumat (4/12/2020).
Disebutnya, pembagian uang di Desa Teluk Sentosa, Panai Hulu tersebut sudah diniatkan nya sejak jauh hari. Karena itu, ia menegaskan jika pembagian uang itu tidak terkait Pilkada.
“Menyumbang saja, itu sudah jauh harus diniatkan. Yang dikasih itu 100 orang dengan nominal Rp 150 ribu. Semalam sore pembagiannya,” ujarnya.
[ya]Â Bawaslu Labuhanbatu Kesulitan Proses Dugaan Bagi-bagi Uang Tim Paslon Nomor Urut 2
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.