Judi Marak, Aktivis Muda Langkat: Jangan Sampai Kepercayaan Masyarakat Hilang Terhadap Polisi
digtara.com – Maraknya praktik dan lokasi perjudian di Kabupaten Langkat membuat masyarakat sekitar semakin resah.
Baca Juga:
Bahkan, untuk memberantas praktik perjudian tersebut, masyarakat terpaksa harus turun tangan menutup paksa lokasi-lokasi yang dianggap sebagai sarang tempat bermain judi.
Seperti yang terjadi di Kelurahan Pelawi Utara, Kecamatan Babalan, Kabupaten Langkat tepatnya di jalan Medan-Aceh Simpang Gotong Royong dan Jalan Gotong Royong ini salah satunya.
Ratusan warga yang terdiri dari emak-emak, remaja dan orang tua mendatangi dua lokasi judi tembak ikan
Tujuh mesin jackpot tembak ikan yang berada di dua lokasi dihancurkan. Aksi ini dilakukan lantaran warga resah dengan maraknya praktik perjudian yang ada dijajaran wilayah hukum Polres Langkat.
Menyikapi hal itu, aktivis muda Langkat, Ahmad Zulfahmi Fikri meminta agar pihak kepolisian kususnya Polres Langkat untuk segera menindaklanjuti masalah praktik perjudian yang semakin hari terus bertambah.
“Terkait masalah lokasi judi yang diamuk warga, seharusnya pihak kepolisian segera menindaklanjuti masalah tersebut, karena dari jauh hari, masalah judi tersebut telah viral di media sosial dan mungkin terkait hal ini, masyarakat sudah berulang kali menginformasikan kepada pihak kepolisian terdekat, namun diduga tidak ada tindakan dari pihak kepolisian,” ujar Fikri kepada digtara.com, Sabtu (6/3/21).
Karena tidak ada tanggapan, lanjut Fikri, akhirnya masyarakat mengambil tindakan sendiri dengan mendatangi lokasi dan merusak alat-alat judi dengan harapan agar lokasi tersebut tidak beroperasi lagi di wilayah mereka.
“Dengan aksi masyarakat ini dan jika terus seperti ini, kita khawatirkan kepercayaan masyarakat terhadap pihak kepolisian kususnya Polres Langkat akan dapat hilang. Sebab tidak menutup kemungkinan hal ini mampu membuat berbagai keraguan masyarakat terhadap penegak hukum,” pungkas Fikri yang juga kader HMI.
Dia berharap agar pihak kepolisian segera menyelesaikan masalah penyakit masyarakat tersebut. Karena dengan maraknya judi, akan berakibat kepada peningkatan berbagai tindak pidana salah satunya adalah pencurian.
“Masyarakat juga harus ikut membantu pihak kepolisian dengan cara melaporkan kepada kepolisian tentang adanya perjudian tersebut, jika tidak ada respon, maka masyarakat harus bergerak, terkhusus pemuda,” pungkasnya.