Bobol Sekolah, Dua Remaja Diringkus Polsek Besitang
digtara.com – Dua remaja diringkus personil Unit Reskrim Polsek Besitang, Selasa (28/9/21) sekitar pukul 21.30 WIB. Keduanya diduga mencuri di SMP Negeri 1 Besitang pada Selasa (28/9/2021) dinihari WIB.
Baca Juga:
Dua remaja tersebut masing-masing AR (19), warga Lingkungan II Bukit Mas Pasar, Kelurahan Kampung Lama, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat dan MIP (17), warga Lingkungan II Kampung Lalang, Kelurahan Pekan Besitang, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat.
Kasubag Humas Polres Langkat, Iptu Joko mengatakan, penangkapan tersangka berdasarkan laporan Polisi, nomor : LP/60/IX/2021/SU/LKT-Sek Bresitang tanggal 28 September 2021.
Dari laporan ini, lanjut Joko, anggota unit Reskrim mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan. Setelah mendapatkan informasi bahwa keberadaan pelaku pencuri dan barang-barang yang telah dicuri ada di rumah pelaku AR, petugas langsung mendatangi lokasi dan berhasil mengamankan pelaku pencurian serta barang bukti hasil curian.
Diceritakan Joko, Selasa (28/9/21) sekitar pukul 09.00 Wib korban pelapor Ibrahim SPd M Pd (52), warga Lingkungan Sepakat, Kelurahan Tangkahan Durian, Kecamatan Brandan Barat, Kabupaten Langkat sedang berada di rumah.
Saat itu Arsius Surbakti menghubungi korban melalui telpon seluler dan mengatakan kalau salah satu ruangan sekolah telah dibobol dan sejumlah barang telah raib.
“Mendapat informasi itu korban langsung bergegas menuju sekolah dan mendapati ruangan tata usaha dan gudang telah di bobol maling. Dari ruangan tersebut diketahui ada beberapa jenis barang berupa 1 unit komputer server dan monitor, 1 unit sound sistem , 1 kompor gas dan tabung gas 3 Kg telah hilang di ambil pelaku,” terang Joko.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sebesar Rp 14.000.000 dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Besitang guna proses penyidikan lebih lanjut.
Kini kedua tersangka telah diamankan di Polsek Besitang guna penyelidikan lebih lanjut. Keduanya dikenakan Pasal 363 Ayat (2) 3e, 4e KUHPidana.
dua remaja diringkus