Bocah Korban Pemerkosaan di Sidimpuan dan Ibunya Kini Jadi Pencari Kayu Bakar, Pelaku Masih Bebas
digtara.com – Kasus pemerkosaan bocah perempuan yang terjadi tiga pekan lalu di Bukit Simarsayang, Kota Padangsidimpuan terpaksa pindah rumah dan menjadi pencari kayu bakar di hutan.
Baca Juga:
Mereka pindah untuk menghindari pelaku yang merupakan tetangganya dan kini masih bebas.
Bocah perempuan berusia 13 tahun, dan ibunya R (40) yang kini menjadi pencari kayu bakar di Kecamatan Angkola Timur, Tapsel, setelah pindah dari kediamannya di Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua empat hari lalu.
R (40) Ibu korban menceritakan hal itu kepada awak media yang menemuibha di rumah yang ia kontrak berukuran 4×5 di Angkola Timur.
“Sekarang nyari kayu lah dek. Kalau jualan yang dulu kakak udah nggak lagi karena modal udah terpakai untuk kebutuhan sehari-hari. Kalaupun ada dapat sayur-sayuran dihutan kakak masak sebagian dijual, ” kata R sembari meneteskan air mata, Senin (30/5).
Ibu korban melanjutkan, dirinya berharap agar pelaku segera ditangkap sehingga mendapat keadilan serta ketenangan.
“Kalau harapan saya secepatnya ditangkap, karena kalau kamipun mau merantau takut nanti ada urusan ke kantor polisi terpaksa pulang. Jadi disinilah kami berjuang sembari menunggu kasus ini selesai,” harap R sembari menunjukkan kayu bakar yang ia kumpul.