WHO Tak Setujui Kebijakan Paspor Vaksinasi Covid-19
digtara.com – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tidak mendukung kebijakan paspor vaksinasi untuk perjalanan internasional. WHO Tak Setujui Kebijakan Paspor Vaksinasi Covid-19
Baca Juga:
Alasannya karena ketidakpastian apakah inokulasi mencegah penularan virus, serta masalah ekuitas.
“Kami sebagai pihak dari WHO mengatakan pada tahap ini tidak ingin melihat paspor vaksinasi sebagai persyaratan untuk masuk atau keluar,” kata juru bicara WHO Margaret Harris, seperti dikutip dari laman Channel News Asia, Rabu (7/4/2021).
“Kami tidak yakin pada tahap ini bahwa vaksin tersebut dapat mencegah penularan COVID-19,” tambahnya.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus bulan lalu mengimbau negara-negara dengan kelebihan pasokan vaksin untuk segera menyumbangkan 10 juta dosis ke fasilitas COVAX yang dijalankan dengan aliansi vaksin GAVI.
Pembatasan ekspor oleh India membuat program COVAX kekurangan pasokan vaksin AstraZeneca yang dibuat oleh Serum Institute of India.
132,4 Juta Orang di Dunia Positif COVID-19
Total infeksi Virus Corona COVID-19 di seluruh dunia pada hari Rabu per 12.50 pukul WIB telah mencapai 132.423.013 kasus, dan 75.189.076 di antaranya telah dinyatakan sembuh berdasarkan COVID-19 Dashboard by the Center for Systems Science and Engineering (CSSE) at Johns Hopkins University.