Singapura Bakal Izinkan Perawat Muslim Pakai Hijab
digtara.com - Komunitas Muslim Melayu menyambut gembira langkah Pemerintah Singapura yang mengizinkan perawat Muslim untuk menggunakan hijab.
Baca Juga:
Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong seusai bertemu komunitas Muslim Melayu pada Sabtu (10/4/2021) mengatakan, penggunaan hijab di lingkungan sosial dan pekerjaan saat ini juga merupakan hal yang umum.
“Kita harus bersiap untuk membuat perubahan tersebut pada perawat, sebab sikap orang-orang telah berubah, di lingkungan sosial dan pekerjaan, hijab merupakan hal yang umum,” kata Lee, melansir Channel News Asia, Minggu (11/4/2021).
Lee menambahkan, sebenarnya Pemerintah Singapura telah membahas izin menggunakan hijab untuk para perawat sejak lama. Hanya saja, pihaknya membutuhkan waktu untuk mempersiapkannya.
“Kami harus memastikan bahwa semua orang memahami penyesuaian ini. Ini bukan perubahan secara keseluruhan, kami ingin orang-orang menyadari batasan-batasannya. Kami juga harus memastikan bahwa warga Singapura, Muslim dan non-Muslim, siap untuk menerima langkah tersebut,” jelasnya.
Oleh sebab prosesnya membutuhkan sedikit waktu, Lee mengatakan target untuk keputusan akhir dari langkah ini akan diambil pada akhir Agustus 2021 mendatang.
Pasalnya, sebagai negara multiras dan multiagama, Pemerintah Singapura ingin terus menciptakan harmonisasi, sehingga setiap keputusan yang diambil harus dipikirkan secara matang dan perlahan. (detik)