Mulai Besok, Arab Saudi Izinkan Jamaah Umrah dari Luar Negeri Masuk
digtara.com – Kerajaan Arab Saudi mulai mengizinkan jamaah umrah dari luar negeri untuk masuk ke negaranya.
Baca Juga:
Izin ini diberikan secara bertahap mulai Senin, 9 Agustus 2021, dengan syarat sudah divaksinasi Covid-19.
Pengumuman itu disampaikan oleh media pemerintah Saudi Press Agency pada Minggu, 8 Agustus 2021, seperti dilansir dari pikiran-rakyat.com.
Arab Saudi telah menutup ibadah umrah untuk warga asing selama 18 bulan karena Covid-19.
Baca: Kemenag Pelajari Edaran Umrah dari Saudi, Rumuskan Upaya Lobi
Saudi Press Agency (SPA) menyebutkan pihak berwenang di kementerian yang mengkoordinasikan jemaah haji asing mulai Senin akan mulai “menerima permintaan umrah dari berbagai negara di dunia”.
Izin awalnya akan diberikan kepada 60.000 jemaah umrah per bulan, tetapi jumlah itu secara bertahap akan ditingkatkan menjadi dua juta per bulan, kata laporan SPA, dikutip dari Al Jazeera.
Baca: Pahami Keputusan Pemerintah Saudi, Asosiasi Harapkan Umrah dan Haji Dibuka Tahun Depan
Adapun syaratnya, jemaah haji dari luar negeri harus menyertakan sertifikat vaksinasi Covid-19 resmi bersama dengan permintaan umrah mereka.
Jemaah yang divaksinasi dari negara-negara di daftar larangan masuk Arab Saudi akan dikenakan karantina institusional pada saat kedatangan.
Umrah adalah ziarah ke dua tempat suci Islam di kota Mekah dan Madinah dan dapat dilakukan setiap saat sepanjang tahun. Berbeda dengan ibadah haji yang dilaksanakan sekali dalam setahun.
Selama pandemi Covid-19, umrah dan haji mengganggu pendapatan utama bagi Kerajaan. Semasa waktu normal, Arab saudi biasanya menghasilkan sekira 12 miliar dolar AS per tahun.
https://www.youtube.com/watch?v=AoDzEHSBPYo
Mulai Besok, Arab Saudi Izinkan Jamaah Umrah dari Luar Negeri Masuk