Johnny Depp Bantah Minum 10 Pil Ekstasi
digtara.com – Amber Heard menuding mantan suaminya, Johnny Depp telah meminum delapan hingga sepuluh butir pil MDMA atau sejenis pil ekstasi. Tuduhan itu spontan dibantah aktor ternama holywood itu.
Baca Juga:
Pada persidangan sebelumnya, Heard menuduh Depp telah mengonsumsi berbutir-butir pil ekstasi saat keduanya terlibat perselisihan pada Maret 2015 lalu hingga membuat jari Depp terluka parah.
Depp membantah tudingan itu dan menyebut pil sebanyak itu tentu bisa membuatnya meninggal dunia seketika.
“Karena saya akan mati [meminum pil sebanyak itu]. Cukup yakin, aku akan mati,” Depp bersaksi dalam persidangan yang digelar di Fairfax, Virginia, Amerika Serikat, sebagaimana dilansir dari CNN.
Keduanya saling menuding soal bagaimana jari Depp bisa terluka hingga putus.
Heard di persidangan menyebut Depp tidak sadar karena pengaruh obat yang dikonsumsi hingga melukai jarinya sendiri.
Sementara Depp bersikukuh jarinya terluka parah saat berada di Australia karena Heard melemparkan botol kaca vodka ke arahnya.
Depp bahkan memperlihatkan pesan teks yang dia sampaikan ke dokternya dalam persidangan itu.
“Ketika Anda melihat kerusakan di rumah dan darah di mana-mana, dan jelas ada kerusakan serius di mana-mana, tidak ada gunanya berbohong kepada pria itu. Dia pernah mengalaminya bersama saya dan Heard sebelumnya,” Depp bersaksi.
“Saya mengatakan kepadanya bahwa dia telah melempar sebotol vodka dan menghancurkan serta memotong jari saya. Ujung jari saya,” lanjutnya.
Namun, dalam persidangan sebelumnya, seorang ahli bedah ortopedi yang dipekerjakan oleh tim kuasa hukum Heard sebagai saksi ahli, meragukan luka pada jari tangan Depp terjadi akibat lemparan keras sebuah botol.
Selama pemeriksaan silang Depp, pengacara Heard, Ben Rottenborn juga memperlihatkan bukti pesan teks yang dikirim aktor ke beberapa temannya.
Dalam pesan yang dikirim Agustus 2016 itu, Depp menulis bahwa Heard akan mendapatkan karma yang setimpal atas tuduhannya dan bersumpah ingin ‘mengambil napasnya’.
Depp kemudian menjelaskan arti dan alasan dari pesan tersebut.
Menurutnya, itu hanyalah bentuk kemarahan semata.
“Ketika Anda dituduh melakukan tindakan mengerikan dan hal-hal yang belum Anda lakukan, Anda memiliki kecenderungan, sebagai manusia, menjadi sangat, sangat marah dan marah,” ujar Depp bersaksi.