Pemimpin Ikhwanul Muslimin, Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi Wafat di Usia 96 Tahun
digtara.com – Pemimpin spiritual Ikhwanul Muslimin, Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi, wafat, Senin (26/9/2022). Ia meninggal dunia di usia 96 tahun.
Baca Juga:
Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi meninggal setelah perjuangan panjang melawan penyakit yang dideritanya.
Berita wafatnya Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi disampaikan di akun Twitter resminya, Senin (26/9/2022), dengan menyatakan:
“Dia pergi ke rahmatullah. Intinya, Imam Yusuf Al-Qaradhawi, memberikan hidupnya untuk menafsirkan ketentuan-ketentuan Islam, dan membela bangsanya,” tulis akun resmi Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi dilansir Egypt Independent.
Syeikh Yusuf Al-Qaradhawi wafat di usia 96 tahun. Ulama lulusan Al Azhar kelahiran Shaft Turaab, Mesir itu diknal sebagai pemikir Islam dan berani dalam khutbah-khutbahnya. Beberapa kali, ia mendekam di penjara karena keterlibatannya dalam gerakan Ikhwanul Muslimin.
Diketahui, Al-Qaradhawi telah dilarang bepergian ke Prancis dan Inggris karena pandangannya diangggap ekstrem.
Dia masuk dalam daftar cekal yang diumumkan oleh Arab Saudi, Mesir, UEA, dan Bahrain. Al-Qaradhawi sempat meninggalkan Mesir tahun 1961 akibat kekejaman rezim yang berkuasa saat itu.
Ia menuju Qatar dan mendirikan fakultas Syariah di Universitas Qatar. Ia mendapat kewarganegaraan Qatar dan bermukim disana.
Al-Qaradhawi diklaim sebagai pendukung bom bunuh diri dan kesyahidan. Dia mempromosikan dan melegitimasi gerakan kesyahidan dan menyebutnya sebagai bentuk jihad yang paling tinggi di mata Allah.
Pada 2015, Pengadilan Kriminal Kairo menjatuhkan hukuman mati kepada 99 terdakwa, termasuk Al-Qaradhawi, dengan hukuman gantung atas tuduhan membobol penjara selama revolusi 25 Januari 2011.