Jumat, 22 November 2024

PKBI Latih Penghuni Lapas Anak Klas II Kupang

- Jumat, 21 Juni 2019 06:58 WIB
PKBI Latih Penghuni Lapas Anak Klas II Kupang

Digtara.com | KUPANG – Perhimpunan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) peduli pada anak dan keluarga melakukan terobosan dengan melatih anak-anak yang berhadapan dengan hukum.

Baca Juga:

Pelatihan dihadiri Wakil pimpinan PKBI NTT, Dr Simplexius Asa didampingi Direktur Eksekutif PKBI NTT, Maudy Taopan saat pertemuan evaluasi dan koordinasi program pembinaan LPKA Klas II Kupang mengemukakan kalau sebelum pelatihan dilakukan assesment awal bersama staf peduli dan psikolog PKBI NTT diikuti dengan psikososial bersama psikolg dan mahasiswa prodi Psikolog Undana Kupang serta konseling.

“Ada juga kelas komunikasi,” tandasnyas. PKBI NTT kemudian memfasilitasi mereka untuk kegiatan ketrampilan di luar LPKA Klas II Kupang di Beta cafe, Beta barber serta Beta cuci motor dan helm. Mereka juga difasilitasi untuk ketrampilan fotografer di Nego Studio Kupang.

Selain itu dibentuk forum anak LPKA dan forum keluarga LPKA serta outbond bersama PKBI, LPKA Klas II Kupang, psikolog, mahasiswa dan keluarga penghuni Lapas anak.

Ada pula kunjungan dari berbagai komunitas yang bekerjasama dengan PKBI NTT seperti komunitas box of love snset church Kupang, youth with a mission Perth-Australia, Forum remaja PKBI NTT dan teman berbagi Kupang.

“Juga ada perkunjungan perorangan dalam kelas komunikasi yang mengajarkan cara mengambil foto serta pelajaran literasi,” tambahnya.
Seluruh rangkaian kegiatan ketrampilan ini dilakukan sejak April-Juni 2019 sementara psikososial dan konseling dilakukan setiap hari Rabu dan kelas komunikasi setiap hari Senin.

Selain latihan ketrampilan, anak didik di Lapas Anak Kupan juga difasilitasi untuk pemenuhan identitas anak bekerjasama dengan Dinas Kependudukan dan catatan sipil Kota Kupang dengan pemberian e-KTP dan KIA serta PKBI memfasilitasi dengan BPJS dan dins kesehatan serta dinas sosial.

PKBI sendiri, tandasnya mengambil bagian dalam pembinaan masyarakat Indonesia disertai niat tulus untuk melakukan yang terbaik bagi penghuni Lapas anak.

Kepala Divisi (Kadiv) Pemasyarakatan Kanwil Hukum dan HAM Provinsi NTT, Budi Argap Situngkir, Amd.IP SH MH didampingi Kalapas Khusus anak Klas II Kupang, Thomy Hendik, Bc.IP S.Sos menyampaikan apresiasi kepada PKBI NTT yang memberikan berbagai pelatihan sambil berharap agar pelatihan tersebut lebih ditingkatkan.

Ia mendukung penuh kegiatan PKBI yang dinilai sangat luar biasa karena anak-anak penghuni Lapas juga merupakan harapan bangsa. Kepada anak-anak penghuni Lapas, ia berpesan agar mempersiapkan diri secara baik sehingga bisa berguna saat sudah bebas.

“Jangan lagi kembali ke Lapas. Manfaatkan ketrampilan yang sudah anda miliki saat sudah bebas,” ujarnya.

Ido Atok (18), salah satu penghuni Lapas anak karena terjerat kasus asusila mengaku sangat terbantu dengan pelatihan yang diikuti.

Ido yang sudah dua tahun menjalani masa hukuman sebelumnya sudah dilatih ketrampilan membuat gelang, namun saat ini diikutikan dalam pelatihan ketrampilan mencuci mobil dan helm.

Ido Atok, warga Kabupaten Malaka pun mengaku memanfaatkan waktu dalam Lapas untuk bersekolah di sekolah khusus yang disiapkan pihak Lapas.

Hal senada dikemukakan Jakson Dami (15), penghuni Lapas karena kasus pencurian mengaku kalau ia mendapat pendampingan konseling dari psikolog yang dihadirkan PKBI NTT.
Jakson pun mengaku siap merubah kelakuannya dengan modal ketrampilan yang ada agar bisa berbuat hal positif saat bebas dari Lapas tahun depan.[win]

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru