Jumat, 22 November 2024

Tersangka Pembunuhan Anak Kembar Diperiksa Polisi

Imanuel Lodja - Senin, 16 September 2019 07:10 WIB
Tersangka Pembunuhan Anak Kembar Diperiksa Polisi

Digtara.com | KUPANG – Dewi Regina Ano (24) tersangka kasus pembunuhan anak kembarnya mulai pulih dan luka-luka mulai sembuh. Sejak Sabtu (14/9) siang, tersangka sudah dipindahkan dari ruang kelas III wanita bangsa Garuda RSU SK Lerik Kota Kupang.

Baca Juga:

Tersangka selanjutnya dirawat di ruang Cendana 10 rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang yang merupakan ruang khusus untuk tersangka dan tahanan.

Sejak pindah ke rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang, tersangka sudah mulai makan dan diijinkan jalan-jalan di sekitar rumah sakit Bhayangkara dibawah pengawalan anggota Buser Sat Reskrim Polres Kupang Kota.

Senin (16/9) tersangka sudah mulai berkomunikasi. Ditemui wartawan, tersangka mengaku siap menjalani proses hukum yang bakal dihadapi.

“Saya siap beri keterangan dan diperiksa,” ujarnya sambil menambahkan kalau ia belum mendapat kepastian kapan akan keluar rumah sakit.

Ia juga mengaku pasrah dengan proses hukum yang bakal dihadapi.  Kepada wartawan, tersangka mengaku sering dianiaya suaminya Obis Masus walau hanya masalah sepele namun ia enggan melaporkan ke polisi karena berharap sang suami bisa bertobat.

“Saya juga bingung tiba-tiba keluarga suami di kampung tidak mau omong (bicara) dengan saya dan itu sudah lama,” ujarnya.

Kekesalan pada suami makin memuncak manakala tersangka meminta uang untuk membeli pembalut dan mengobati sakit keputihan yang dialaminya.

Tersangka mengaku kalau ia tidak memiliki pekerjaan tetap sehingga ia hanya berharap uang dari sang suami namun sang suami sering mengabaikan permintaannya.

Karena jengkel dan kesal dengan sang suami, tersangka mengaku secara spontan terbersit niat untuk bunuh diri.  Ia juga memikirkan 2 anak yang masih kecil sehingga ia juga memilih menghabisi anak-anaknya.

“Saya mau mati dengan anak-anak. Karena kalau hanya saya yang mati maka saya takut anak-anak menderita dan tidak ada yang urus,” ujar nya.

Ia mengaku sangat menyayangi kedua anak kembarnya, namun ia nekad melakukan aksi keji nya karena kemarahan yang memuncak pada suami.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Imanuel Lodja
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru