Aksinya Terekam CCTV, Dua Maling Sepeda Motor Ini Dijebloskan ke Sel

digtara.com | MEDAN – Aksi nekat kedua maling ini ternyata terekam CCTT di mana M.Alrafik (38) warga Jalan Karya 2 Gang Rela, Desa Helvetia, Kelurahan Sunggal bersama rekannya Eko Erisdianto warga Jalan Amir Hamza, Kecamatan Medan Barat, terpaksa mendekam dibalik jeruji besi sel tahan Mapolsek Helvetia.

Baca Juga:

• Kantor Polisi di Medan Terbakar, Kapolrestabes Ungkap Kronologi Kejadian
• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Mereka berdua diringkus setelah aksinya pun terekam kamera CCTV saat beraksi di Jalan Pembanguan, Kecamatan Medan Helvetia

Berawal saat kejadian,Intan,melihat bahwa terekam CCTV kedua pelaku telah melarikan sepeda motor miliknya Honda Beat warna putih dengan plat BK 6351 AEF.

Selanjutnya dia melapor kejadian tersebut kepihak kepolisian sektor Medan helvetia dengan Lp/587/VIII/2018/SU/Polrestabes Medan/ Polsek Medan Helvetia.

Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Trila Murni melalui Panit Reskrim, Iptu Syahri Sebayang, membenarkan penangkap tersebut.

“Benar kita amankan dua pelaku aksi pencurian sepeda motor pada Jumat 22 Februari 2019 lalu,” jadi setelah menerima laporan dari korban kita melakukan penyelidikan ke TKP sehingga ditemukan rekaman CCTV saat pelaku melakukan aksinya,” katanya ketika di konfirmasi digatra.com, Rabu(27/2/2019).

Lebih lanjut, dia menjelaskan, pelaku berhasil kita amankan setelah mendapatkan informasi dari masyarakat bahwa kedua pelaku yang melakukan aksinya tersebut berada di Jalan Karya 2 sehingga berhasil dihintai.

“Jadi setelah anggota kita dilapangan mengintai para pelaku, saat kedua pelaku sedang berboncengan di Jalan Amal, Ringroad dilakukan penangkapan dan langsung diboyong ke Mako guna dilakukan introgasi,” tuturnya.

Selain mengamankan kedua pelaku pihaknya pun berhasil menyita sejumlah barang bukti hasil aksinya selama ini berupa 3 buah Gagang kunci T dan 4 anak buah anak kunci T beserta 1 unit Honda mobilio warna putih BK 1596 IH dan 1 unit Handpone nokia warna biru.

“Untuk kedua pelaku kita dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman paling lama 7 tahun penjara,” tambahnya.

Repoter: Kartik