Hari Pertama Beroperasi, Isoter KM Bukit Raya Dihuni 11 Pasien
digtara.com – Kepala Kantor Syahbandar Utama Belawan, Kapten Jhonny R Silalahi menyebutkan, pada hari pertama Isolasi Terpusat (Isoter) di Kapal Motor (KM) Bukit Raya ada 11 pasien yang menjalani perawatan.
Baca Juga:
“Jadi izin pak menteri dan pak wali bahwa tempat isoter Ini baru beroperasi kemarin dan total pasien yang baru dirawat ini ada 11 orang,” ucap Jhonny dihadapan Menteri BUMN Erick Tohir dan Menhub Muji Karya Sumadi di Terminal Bandar Deli Dermaga 007 Belawan, Sabtu (21/8/2021) siang.
Namun rencananya, hari ini akan ada 100 pasien yang terpapar Covid-19 dengan gejala ringan yang akan masuk ke Isoter KM Bukit Raya.
“Hari ini akan bertambah jumlah pasien menjadi 100 pasien lagi,” terangnya.
Diterangkan Jhonny, kapal yang dirancang oleh Jerman ini mampu menampung 463 pasien yang terpapar virus Covid-19 di Kota Medan.
“Jadi ini lebih diutamakan untuk pasien Covid dari Medan bagian Utara karena di Kecamatan ini diperlukan tempat isoter yang besar dan baik. Sebab jika masyarakat yang terpapar Covid-19 dipindahkan ke Isoter yang berada di P4TK atau ex Hotel Soechi akan menempuh jarak yang lumayan jauh,” jelasnya.
Mengenai rincian pasien yang sudah berada di Isoter, Jhonny mengaku lupa. Namun dipastikannya bahwa semua yang ada di Isoter saat ini masih dengan status gejala ringan atau Orang Tanpa Gejala( OTG).
“Untuk saat ini sudah tersedia sebanyak 123 bed dan akan terus bertambah fasilitas lainnya. Dan untuk tempat tidur para nakes pun sudah disiapkan dengan baik,” paparnya.
Dikatakan Jhonny, selama pasien menjalani Isoter akan ada sejumlah kegiatan dan semuanya berdasarkan aturan edaran pemerintah.
“Izin kami juga telah menyiapkan sejumlah kegiatan sehingga para pasien tidak merasa jenuh dan stres. Seperti ada kegiatan berjemur, menonton tv, olahraga dan lainnya,” tukasnya. (mag-01)