Terungkap, Pria di Rohul Bunuh Diri usai Culik dan Bunuh Ponakannya
digtara.com – Kisah tragis sebuah keluarga terjadi di Rokan Hulu (Rohul), Riau. Seorang paman tega menghabisi ponakannya yang masih berusia 6 tahun, lalu mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Baca Juga:
Peristiwa itu terungkap dari penemuan sesosok mayat di Desa Kabun, Kecamatan Kabun, Kebupaten Rokan Hulu, tergantung di atas pohon nangka.
Mayat lelaki itu diketahui bernama Aan Efendi (28) yang diketahui pertama kali oleh adik korban pada Sabtu (27/2/2021).
Dari situ kemudian terungkap kalau sebelum kejadian Aan membawa paksa seorang anak bernama sebut saja Adam (6) dari rumahnya pada Kamis (25/2/2021) sekira pukul 18.00 WIB, dengan alasan akan membawa korban ke tempat ibunya bekerja.
Sekitar pukul 19.00 WIB, saudara kandung korban yang bernama Tama, mendatangi ibunya, untuk memberitahu kalau adiknya dibawa pergi oleh Aan.
Mengetahui korban dibawa pergi pelaku, ibu korban langsung menghubungi suaminya untuk segera mencari pelaku. Hingga pukul 02.00 WIB, orang tua korban melakukan pencarian, namun tidak ada hasil. Sehingga orang tua korban mendatangi Polsek Kepenuhan terkait anaknya yang dibawa oleh pelaku.
Setelah mendapat informasi itu, Tim Opsnal Polsek Kepenuhan langsung melakukan pencarian. Dan pada hari Sabtu, tanggal 26 Februari 2021, didapat informasi kalau pelaku sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, karena gantung diri di atas pohon Nangka tak jauh dari rumahnya.
Mendapat informasi kalau pelaku sudah meninggal dunia, Tim Opsnal Polsek Kepenuhan langsung mencari bocah 6 tahun yang hilang di sekitar lokasi pelaku ditemukan meninggal dunia.
Benar saja, korban ditemukan pada hari Minggu (28/2/2021) pagi, tidak jauh dari rumah korban. Bocah malang itu ditemukan sudah tidak bernyawa di pinggir Jalan Srimunai Desa Kepenuhan Hulu.
Kuat dugaan, Aan lah yang membunuh sang bocah malang itu, lalu karena tertekan, ia gantung diri.
Dari informasi yang diperoleh, pembunuhan itu dipicu masalah keluarga.
“Jadi pelaku Aan membawa korban dengan maksud agar istri pelaku Aan yang dinikahinya secara siri, mau menjumpainya,” terang Kasubag Humas Polres Rohul Ipda Refly Harahap, Senin (1/3/2021).
Hingga saat ini Penyidik Polres Rokan Hulu dan Polsek Kepenuhan sedang melakukan upaya otopsi terhadap korban untuk mendapatkan bukti-bukti lainnya. (goriau/digtara)