Lagi, Rumah Wartawan di Binjai Dibakar OTK
digtara.com – Rumah milik M Sabarsyah (65) di Jalan Bantara Raya, Lingkungan XII, Kelurahan Berngam, Kecamatan Binjai Kota, Kota Binjai Sumatera Utara dibakar orang tidak dikenal (OTK), Minggu (13/06/2021) dini hari.
Baca Juga:
Akibat aksi teror ini, bagian depan rumah korban terbakar dan menghanguskan sebagian perabotan rumah tangga.
Menurut korban, M Sabarsyah, yang ditemui di rumahnya usai membuat laporan polisi di Unit Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Binjai, teror pembakaran rumah yang dialaminya diperkirakan terjadi sekitar pukul 00.10 WIB.
Saat itu dirinya sedang menonton televisi di ruang tengah. Namun tiba-tiba saja dirinya terkejut begitu mendengar suara keras seperti benda yang dilempar dan diikuti kemunculan kobaran api pada pintu depan rumahnya.
Menyadari hal tersebut, korban kemudian mengevakuasi dua sepeda motor dari pintu yang terbakar dan bergegas membangunkan anak perempuan dan keempat cucunya yang tertidur di kamar depan tepat di sebelah pintu yang terbakar.
Beruntung, kobaran api berhasil dipadamkan dengan cepat, sehingga tidak sempat menjalar ke bagian rumah yang lain.
“Saya yakin, rumah saya dibakar orang. Sebab sebelum kejadian saya sempat mendengar suara keras dan tiba-tiba saja kobaran api menghanguskan pintu depan rumah,” ucap pria yang akrab disapa Ucok Gondrong ini.
Ia menduga jika rumahnya tersebut dibakar oleh OTK terkait pemberitaan yang dibuat oleh anaknya yang merupakan wartawan koran harian di Sumut.
Sebelumnya, rumah tersebut juga pernah dibakar OTK, tapi sampai saat ini belum terungkap pelakunya. Bahkan menurut Sabarsyah, sekitar setahun yang lalu, rumah anaknya sempat diserang OTK dan ditembaki.
“Ini bukan kasus yang pertama, sebab sudah beberapa kali rumah kami diteror, bahkan percobaan pembakaran rumah ini sudah dua kali terjadi,” katanya seraya meminta kepolisian segera mengungkap kasus ini.
Dilokasi, petugas kepolisian dari Polsek Binjai Kota sudsh tiba dilokasi untuk melakukan olah TKP. Bahkan, Kapolsek Binjai Kota, Kompol Aris Fianto, turun langsung saat itu juga ke tempat kejadian.
“Saat ini kita masih melakukan penyelidikan. Sabar ya, mohon doa dari rekan rekan semua,†kata Aris Fianto.