Dicegat di Dekat Mapolsek Patumbak, Pria Ini Nyaris Jadi Korban Begal

digtara.com – Seorang pria nyaris menjadi korban pembegalan yang terjadi di Desa Patumbak II Kecamatan Patumbak Kabupaten Deliserdang, tak jauh dari Mapolsek Patumbak. Beraksi Dekat Polsek Patumbak

Baca Juga:

• Korban Banjir Patumbak Deliserdang Dapat Trauma Healing dari Polda Sumut
• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kala itu korban, Wahyu alias Pangat (27) tak menyangka dirinya akan menjadi sasaran korban begal. Sebab selama ini ia merasa aman ketika melintasi kawasan tersebut karena sudah dianggap menjadi kampungnya sendiri.

Saat itu Wahyu mengendarai sepeda motor Scoopy miliknya melintasi kawasan yang sepi dari permukiman warga tepatnya di depan Kuburan Muslim Patumbak.

Baca: Nyaris Diamuk Massa, Pemuda TTS Begal Payudara Diamankan di Polsek Kelapa Lima 

Ketika melintas, ia merasa dipanggil oleh seseorang yang berada dibelakangnya dengan mengendarai sepeda motor Vario.

“Pada saat itu sekitar pukul 23.00 wib, aku melintas. Lalu tiba – tiba ada yang memanggil. Ku kira kawan. Rupanya disuruh berhenti dan meminta kunci sepeda motor,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (22/6/2021).

Baca: Polisi Ringkus 7 Pelaku Begal Sepeda Motor Hingga ke Aceh

Merasa dirinya terancam, Wahyu langsung mengegas sepeda motor miliknya dengan maksud menyelamatkan diri.

Akan tetapi, ketika berada di salah satu jalanan yang berlubang, Wahyu mulai memelankan kendaraan miliknya.

Dikesempatan itu, 2 pria yang sebelumnya memanggil dirinya mencegat tepat di depan kendaraannya.

Wahyu pun terpaksa berhenti dan mulai turun dari sepeda motornya. Ia pun tak lupa untuk mencabut kunci kendaraan dan mulai mengantonginya.

“Disuruh berhenti aku. Cuman karena ada jalanan berlubang, disitu di pepetnya aku. Terpaksa berhenti lah aku. Disitu satu orang turun dari sepeda motornya dan mengancam aku,” ungkapnya.

Baca: Polisi: Begal Sepeda Motor di Simpang Gaperta Gunakan Modus Baru

Pelaku yang kesal karena Wahyu tak memberikan kunci sepeda motornya, mulai mengeluarkan sebilah pisau dari balik badannya. Pelaku juga sempat melayangkan pisau tersebut ke arah Wahyu.

“Disitu aku melawan dia (pelaku). Sempat ku tunjang dia pas mau mengambil kereta ku,” katanya.

Saat pelaku akan melayangkan pisau kearah Wahyu, ia sempat menendang tangan pelaku dan meleset ke arah paha kaki kiri Wahyu.

Baca: Dor! Tersangka Begal di Simpang Gaperta Ditembak Polisi

Beruntung pada saat kejadian, sebuah mobil Pajero berwarna Putih melintas dan melihat kejadian itu. Para pelaku yang tak ingin di tangkap kemudian kabur tanpa membawa hasil rampasannya.

“Sempat dikejar juga sama mobil Pajero itu. Cuma tidak dapat pas dikejar mobil itu,” bebernya.

Wahyu yang dalam keadaan terluka di bagian paha kirinya langsung pergi ke klinik terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama.

“Cuma dikasih obat anti virus aja biar enggak tetanus sama diperban aja,” lanjutnya.

Saat ini ia bersama rekannya mencoba untuk mencari jejak rekaman kamera CCTV milik warga sekitar namun tak membuahkan hasil. Seluruh rekaman kamera pengawas itu tidak merekam dengan jelas.

Wahyu pun juga melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Patumbak. Akan tetapi, laporannya tidak diterima karena tidak ada kehilangan barang apapun.

“Aku diarahkan untuk membuat laporan penganiayaan,” tandasnya.

Beraksi Dekat Polsek Patumbak, Pria Ini Nyaris Jadi Korban Begal