Ganja Yang Ditemukan BNN di Asam Kumbang Berasal Dari Aceh
digtara.com – Sebanyak 141 kilogram narkoba jenis ganja yang ditemukan petugas Badan Narkotika Nasional (BNN) dikubur di bawah timbunan kapur di Kelurahan Asam Kumbang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan, ternyata berasal dari Aceh.
Baca Juga:
Hal itu diungkapkan Deputi Pemberantasan BNN RI, Irjen Pol Arman Depari saat konfrensi pers di lokasi penemuan barang bukti ganja tersebut, Jumat (13/11/2020).
“Kita duga ada ganja yang cukup banyak yang awalnya dibawa dari Aceh dan kemudian sudah disimpan ditempat ini dengan menyembunyikan di bawah tanah atau dikubur,” ungkapnya kepada wartawan, Jumat (13/11/2020).
Menurutnya, daun ganja yang disembunyikan dibalik timbunan kapur tersebut adalah modus dari pelaku untuk mengelabui petugas.
“Dengan menyembunyikan di bawah tanah atau dikubur untuk mengelabui masyarakat dan petugas. Kita bersyukur atas kejelian seluruh anggota,” katanya.
Ia menjelaskan, selama ini para pelaku kerap berpindah-pindah lokasi untuk menghindari petugas.
“Kalau melihat dari pergerakan mereka ini sudah sering, namun untuk tempat yang disiapkan oleh mereka ditanam ini barangkali yang pertama biasanya mereka memang berpindah-pindah untuk mengelabui petugas,” tandas Arman.
Diberitakan sebelumnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) RI mengungkap tempat penyimpanan narkoba jenis ganja yang disimpan di balik timbunan kapur di Kelurahan Asam Kumbang Kecamatan Medan Selayang, pada 8 sampai 11 November 2020 lalu.
Dalam pengungkapan ini, petugas berhasil menyita 141 kilogram daun ganja, beserta 5 orang tersangka masing-masing berinisial MA, SA, S dan pasangan suami istri Z dan Sw.
Pengungkapan ini berawal dari informasi adanya pengiriman ganja dari Aceh ke Medan.
[AS]
https://www.youtube.com/watch?v=o1X66r3ek3s
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.