Nenek Diduga Copet Diarak dan Dihakimi Massa, Nggak Kasian Ya
digtara.com – Seorang wanita lanjut usia diduga melakukan aksi pencopetan di Pasar Mandirja, Banjarnegara, Sabtu (30/1/2021) sekitar pukul 06.00 WIB. Aksi sang nenek berhasil digagalkan oleh sejumlah pedagang dan pengunjung pasar. nenek copet
Baca Juga:
Dalam posisi terjepit, sang nenek mendapat kekerasan verbal dari sejumlah orang. Dalam video yang diterima hestek.id, sang nenek juga tidak memberikan perlawanan meski seorang pria dewasa mencengkeram tengkuknya.
Sambil mencengkeram tengkuk, pria tersebut menginterogasi hingga kepala sang nenek tersentak. Bahkan dari video berdurasi 19 detik tersebut, ada seseorang yang mengatakan “pateni bae†kepada sang nenek. Massa yang semakin gemas lantas mengarak sang nenek menuju polsek setempat.
Kapolsek Mandiraja, AKP Suyit Munandar membenar peristiwa tersebut. Namun dia belum dapat memberikan keterangan lengkap karena pihaknya masih melakukan pendalaman.
“Benar tadi ada info dugaan pencopetan, tapi ini masih pendalaman,†katanya saat dihubungi Hestek.id, Sabtu (30/1/2021).
Suyit mengungkapkan, tidak ada luka fisik yang dialami si nenek. Saat ini sang nenek dititipkan di balai desa, sebab belum ada korban pencopetan yang melapor ke polsek.
“Iya neneknya sementara diamankan di Pemdes, kami masih mencari korban dan pihak yang ada di dalam video, korban juga belum melapor,†ujarnya.
Peristiwa yang viral di media sosial Instagram ini lantas mendapat reaksi warganet. Mereka tidak bisa membenarkan tindakan si nenek jika benar dia mencopet. Namun mereka menilai, massa tidak seharusnya berlaku kasar terhadap wanita lanjut usia yang tidak melawan sama sekali.
Penelusuran Kasus Serupa
Kekesalan warga atas aksi pencopetan yang dilakukan nenek-nenek itu bisa jadi karena aksi serupa kerap terjadi. Dari hasil browsing digtara.com, begitu banyak peristiwa pencopetan yang dilakukan oleh wanita berusia lanjut.
Bahkan pada 2015 lalu, Polsek Siantar Barat, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara menangkap nenek-nenek berusia 68 tahun yang disebut-sebut sebagai pelatih copet. Menurut warga
Menurutnya warga sudah sering melihat nenek tersebut berkeliaran dan beraksi di Pasar Horas. Namun karena keseringan, para pedagang akhirnya menangkapnya.
Banyak lagi peristiwa lainnya yang melibatkan nenek-nenek. Peristiwa yang terdata di google itu menunjukkan pelakunya ditangkap, bahkan ada yang berusia 81 tahun. Jadi, di luar itu kemungkinan banyak peristiwa yang tidak terungkap. Jadi, masyarakat diminta tetap waspada.