Situs DPR Dihacker jadi ‘Dewan Penghianat Rakyat’, Polisi Buru Pelaku
digtara.com – Situs resmi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang beralamat di www.dpr.go.id sempat diretas oleh oknum tak bertanggung jawab. Situs DPR Dihacker
Baca Juga:
Tulisan utama pada laman tersebut diubah menjadi Dewan Pengkhianat Rakyat.
Publik menduga, peretasan situs wakil rakyat tersebut ada hubungannya dengan pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi Undang-undang.
Pengesahan RUU ini juga memantik gelombang demonstrasi di berbagai daerah di Indonesia. Massa yang menolak didominasi dari elemen burh dan mahasiswa.
Kadiv Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono membenarkan adanya peretasan tersebut.
Menurut dia, selain situs DPR beberapa situs DPRD juga ada yang diretas.
Polri melalui Direktorat Siber Bareskrim langsung melakukan pengusutan untuk mencari pelaku yang melakukan peretasan.
“Sedang diselidiki,” ujar Argo ketika dikonfirmasi, Kamis (8/10/2020).
Baca:
- Demo Mahasiswa NTT Tolak UU Cipta Kerja: Bubarkan ‘DPR Goblok’!
- Ikut Demo Tolak Omnibus Law, Ratusan Pelajar Lempari Gedung DPRD dengan Batu
- Omnibus Law Cipta Kerja, Masyarakat Diminta Tidak Terprovokasi Hoaks
Namun, ia belum bisa memastikan apa motif dari peretas itu merubah tulisan pada laman DPR tersebut.
Saat disinggung apakah berkaitan dengan pengesahan RUU Cipta Kerja menjadi UU? Argo menyebut semua akan diungkap di penyelidikan.
“Nanti (motif peretasan) setelah ada hasil lidik,” tambah mantan Kapolres Nunukan itu. [jpnn]
Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.
Situs DPR Dihacker jadi ‘Dewan Penghianat Rakyat’, Polisi Buru Pelaku