Kabaharkam Polri Cek Protokol Keselamatan dan Keamanan di Labuan Bajo

digtara.com – Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto berkunjung ke Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (9/11/2020).

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kedatangan Kabaharkam Polri disambut Kapolda NTT, Irjen Pol Lotharia Latif, dan Kapolres Manggarai Barat AKBP Bambang Hari Wibowo.

Dalam kunjungannya ke Labuan Bajo, Kabaharkam Polri didampingi Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Pol Verdianto Bitticaca dan Kakorsabhara Baharkam Polri Irjen Pol Wahyudi Hidayat. Kemudian Dirpoludara Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol Sumego Adisutejo dan Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Pol. Yasin Kosasih beserta staf.

Rombongan Kabaharkam Polri tiba di Bandar Udara Komodo, Labuan Bajo sekitar pukul 15.00 WITA menggunakan Pesawat Baharkam Polri C-295.

BACA JUGA: Polri Siap Dukung Simulasi Protokol Keamanan dan Keselamatan di DPSP Labuan Bajo

Kunjungan Kabaharkam Polri di Labuan Bajo ini sendiri dalam rangka menghadiri dan mengecek kesiapan kegiatan Simulasi Protokol Keselamatan dan Keamanan di Wilayah Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Labuan Bajo yang akan digelar pada tanggal 12 November 2020.

Kabaharkam Polri dan rombongan akan melaksanakan tugas di Labuan Bajo 9 hingga 13 November 2020 mendatang.

COVID-19 di NTT

Komjen Agus mengatakan, ia mengapresiasi dan berterimakasih atas kinerja dan persiapan seluruh jajaran Polda NTT Khususnya kepada Polres Manggarai Barat dalam rangka pelaksanaan Simulasi Protokol Penanganan Keselamatan dan Keamanan di 5 DPSP Labuan Bajo.

Ia juga mengapresiasi dengan tidak adanya zona merah penyebaran Covid-19 di Wilayah NTT

Pihaknya meminta agar anggota Polri tetap mempertahankan situasi yang ada bila perlu ditingkatkan khususnya di Kabupaten Manggarai Barat yang merupakan salah satu dari 5 destinasi Pariwisata Prioritas.

“Hindari segalah bentuk tindakan kepolisisan yang sifatnya Kontra Produktif dalam penanganan Covid-19 serta lakukan sosialisasi secara masif dan intensif, sehingga masyarakat betul-betul memahami pentingnya menjaga diri dan disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan,” sebutnya.

Destinasi Super…

DESTINASI SUPER PRIORITAS

Pemerintah, lanjut Komjen Agus, telah mencanangkan 10 Destinasi sebagai Prioritas di Indonesia. Yakni Danau Toba, Tanjung Kelayang, Raja Ampat, Likupang, Borobudur dan Bromo. Lalu Mandalika, Wakatobi, Labuan Bajo dan Morotai. Ditambah dengan 3 Wisata tambahan Bintang, Belitung dan Banyuwangi dalam upaya menarik Wisatawan mancanegara dan dalam negeri.

“Pemerintah dalam hal ini khususnya Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sudah melakukan berbagai langkah untuk mewujudkan destinasi Indonesia berkelas dunia ditengah adanya tantangan masih kuningnya travel warning tujuan wisata Indonesia, apalagi saat ini hampir 216 negara mengalami pandemi Covid-19 yang dampaknya bukan hanya kesehatan saja namun dampak ekonomi khususnya sektor wisata,” ujarnya.

Menindaklanjuti arah bijak pemerintah dalam pengembangan kawasan wisata kelas dunia di 13 destinasi wisata prioritas untuk menarik wisatawan dalam dan luar negeri utamanya menjawab tantangan adanya travel warning yang masih berwarna kuning maka Polri memberikan jaminan kesehatan, keselamatan dan keamanan sehingga digelar simulasi berkelanjutan dengan pencanangannya di Labuan Bajo berlanjut kesemua destinasi wisata unggulan yang sudah ditetapkan sebagai prioritas.

“Adalah suatu kehormatan bagi Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat dan rekan-rekan sekalian mendapatkan kesempatan sebagai pelaku dari simulasi yang dilakukan. Sekaligus penggunaan seragam baru kepada rekan-rekan direktorat pamobvit di wilayah pantai dan perairan”, ujar Kabaharkam Polri.

KONTRA PRODUKTIF

Kabaharkam Polri memberikan penekanan kepada seluruh personel untuk melaksanakan Simulasi dengan sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab. Serta menghindari tindakan Kepolisian yang kontra produktif dengan kebijakan yang sedang di cadangkan Pemerintah. Khususnya dalam rangka pengembangan destinasi wisata di Labuan Bajo.

Kabaharkam berharap Polri mengajak semua pihak baik TNI, Pemda maupun tokoh setempat dan stake holder terkait lainnya untuk mendukung sektor wisata. Serta menggalang masyarakat untuk sadar Pariwisata dan menjadi tuan rumah yang baik. Karena ekosistem wisata ini sangat luas dan dapat memberikan kesejahteraan untuk masyarakat setempat.

“Tetap memperhatikan kesehatan anggota, hindari penetapan anggota yang tidak dalam kondisi prima ataupun anggota yang memiliki riwayat penyakit. Selalau terapkan protokol pencegahan covid – 19 dalam tugas,” tandasnya.

[AS]

https://www.youtube.com/watch?v=o1X66r3ek3s

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube Digtara TV. Jangan lupa, like comment and Subscribe.