Sabtu, 21 September 2024

KNKT: Sriwijaya Air Kemungkinan Pecah Ketika Menghantam Perairan

- Senin, 11 Januari 2021 11:58 WIB
KNKT: Sriwijaya Air Kemungkinan Pecah Ketika Menghantam Perairan

digtara.com – Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengatakan, pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu kemungkinan pecah ketika menghantam perairan berdasarkan puing-puing yang ditemukan sejauh ini.

Baca Juga:

“Kami tidak tahu pasti, tapi jika kami melihat puing-puingnya, tersebar di daerah yang tidak terlalu luas,” kata Ketua Sub Komite IK Penerbangan Nurcahyo Utomo kepada Reuters, Senin (11/1).

“Kemungkinan pecah berkeping-keping ketika menghantam perairan, karena jika meledak di udara, puing-puing akan tersebar lebih luas,” ungkap dia.

Boeing 737-500 sedang dalam penerbangan ke Pontianak pada Sabtu sebelum menghilang dari layar radar empat menit setelah lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. Belum ada petunjuk apa yang menyebabkan kecelakaan itu.

Kepala KNKT Soerjanto Tjahjono pada Minggu (10/1) mengatakan, lokasi dua kotak hitam pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 telah ditemukan.

“Mudah-mudahan bisa segera kami ambil,” kata Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, tanpa memberikan perkiraan jangka waktu yang ditentukan.

Puing-puing pesawat dibawa ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, oleh tim penyelamat, termasuk radar altimeter, saluran darurat, dan bagian yang diduga terlepas dari bagian bawah ekor pesawat, menurut Nurcahyo.

Termasuk, pecahan logam warna biru dan merah khas Sriwijaya Air. Pihak berwenang mengatakan, puing-puing tersebut ditemukan dari kedalaman 23 meter di perairan antara Pulau Laki dan Pulau Lancang.

 

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
:
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru