Senin, 23 Desember 2024

Warga Benarkan Ada Pembakaran Makam, Wali Kota Padangsidimpuan Bilang Buat Usir Nyamuk

Amir Hamzah Harahap - Rabu, 26 Mei 2021 15:58 WIB
Warga Benarkan Ada Pembakaran Makam, Wali Kota Padangsidimpuan Bilang Buat Usir Nyamuk

digtara.com – Sejumlah warga di Lingkungan I, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, Sumatera Utara, mengakui adanya pembakaran kuburan jenazah pasien Covid-19, Minggu 23 Mei 2021 malam. Warga Benarkan Ada Pembakaran

Baca Juga:

“Memang kuburannya dibakar, karena masyarakat marah,” ujar Khairunnisa (42), salah seorang warga ketika ditemui.

Ditanya tentang pernyataan Wali Kota yang membantah adanya pembakaran kuburan, perempuan tiga anak tersebut menegaskan bahwa pada malam itu kuburan jenazah Covid-19 dibakar memakai ban bekas oleh warga.

“Pernyataan Wali Kota itu tidak benar, malam itu memang ada pembakaran kuburan,” ungkapnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, hingga saat ini masyarakat yang ada di lingkungan itu masih tetap menuntut pemindahan kuburan jenazah Covid-19.

Baca: Tuntutan Warga Aek Tampang Terkait Makam Pasien Covid-19, Imam Gozali: Masih Tahap Wajar

“Permintaan kami hanya satu yaitu, kuburan tersebut dipindahkan dari lingkungan ini,” tuturnya.

Khairunnisa juga mengaku kecewa pada sikap Wali Kota karena tidak memberikan kesempatan kepada warga untuk menyampaikan keluh-kesahnya ketika mendatangi lingkungan itu.

Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution, sudah membantah adanya aksi pembakaran yang dilakukan oleh masyarakat di hadapan masyarakat sendiri. Bantahan tersebut juga sudah viral.

“Benar ada pembakaran ban bekas, tapi itu kurang lebih 1 sampai dengan 2 meter dari makam. Dan tadi dijelaskan oleh Pak Khaidir Nasution sebagai “orang kaya” karena penerangan dan nyamuk tadi malam di sini. Sesungguhnya itu motivasinya sehingga ada pembakaran ban bekas,” imbuh Walikota.

Ratusan warga Kelurahan Aek Tampang, menggelar aksi pemblokiran Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) tepatnya jalan Imam Bonjol selama 3 jam hingga pukul 03.00 WIB pada, Senin 24 Mei 2021 lalu.

Aksi itu meraka lakukan sebagai bentuk penolakan terhadap keberadaan makam pasien Covid-19 yang jaraknya hanya beberapa meter dari rumah mereka.

Saksikan video-video terbaru lainnya hanya di Channel Youtube TVDigtara. Jangan lupa, like comment and Subscribe.

Warga Benarkan Ada Pembakaran Makam, Wali Kota Padangsidimpuan Bilang Buat Usir Nyamuk

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Amir Hamzah Harahap
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Mengenaskan! Jadi Korban Tabrak Lari, Mahasiswi di Kupang Meninggal Dunia

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Dua Pelaku Pencurian dengan Kekerasan Diamankan Polres Sumba Timur

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Kejati NTT Tahan Lima Tersangka Kasus Korupsi Persemaian Modern di Labuan Bajo

Komentar
Berita Terbaru