Server PPDB Bermasalah, Orangtua Murid: Daftar SMAN 1, Keluarnya SMAN 2
digtara.com – Salah seorang orangtua murid, Merry Ginting, hari ini mendatangi Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Sumut). Kedatangannya terkait kesalahan dalam proses pendaftaran melalui website Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). Server PPDB Bermasalah
Baca Juga:
Dikatakanya, kesalahan yang terjadi ketika ia mendaftarkan sang anak melalui jalur prestasi. Akan tetapi yang terdaftar malah jalur Afirmasi (jalur tidak mampu).
“Pertama kita sudah melakukan pendaftaran, ternyata anak saya dari prestasinya ikut jalur prestasi, ternyata setelah saya print bukti registrasi yang keluar itu jalur afirmasi. Kan itu gak nyambung,” ujarnya kepada wartawan.
Baca: Server PPDB Rusak, Kepsek SMA 1 Medan Sarankan Daftar Ulang
Merry juga mengaku sudah mengikuti langkah dengan melakukan penghapusan histori maupun cache yang disarankan oleh pihak dinas.
Daftar SMA 1, Keluarnya ke SMA 2 Medan
Namun, hal itu kembali terjadi setelah beberapa kali. Bahkan, ia yang ingin mendaftarkan si anak ke SMA Negeri 1 Medan, malah terdaftar ke SMA Negeri 2 Medan.
Baca: Jelang Pelaksanaan PPDB Online 2021, Ombudsman: Segera Buat Regulasi
“Jadi kita sudah komplain ke SMA 1 belum ada jawaban. Jadi hari ini, hari kedua kita coba lagi ternyata pilihan SMAN 1 larinya ke SMAN 2. Sampai 10 kali kita ulangi terus. Dah didata semua historisnya, clear masih tetap sama,” ungkapnya.
Ia berharap, agar si anak dapat mendaftar melalui jalur prestasi karena ia menilai sang anak memiliki nilai yang tinggi.
Baca: Pendaftaran PPDB Tingkat SMP Negeri Diuji Coba
“Jalur prestasi anak saya sesuai dengan nilainya di raport. Makanya kita pakai jalur prestasi akademik tapi belum tercapai,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris PPDB Sumut, Suhendri menyebut masyarakat tidak familiar terhadap sistem pendaftaran yang dibuat oleh Dinas Pendidikan.
“Jadi tadi saya sudah katakan, kalau ada masyarakat karena dia tidak tahu aplikasi. Karena masyarakat hari ini belum familiar terhadap perangkat. Tidak serta Merta kesalahannya yang sama,” ujarnya kepada wartawan.
Dikatakannya, kesalahan yang terjadi akibat kesalahan pengguna yang dilakukan calon peserta didik dalam melakukan proses pendaftaran.
“Sebagian besar ada kesalahan dalam menggunakan alat – alat komunikasi. Kebanyakan ada yang memakai handphone, kemudian cache, historis yang ada di handphone itu tidak dihapus. Sehingga teman-teman, bapak ibu masyarakat mengalami kendala disitu. Itu saja sebenarnya,” katanya.
Server PPDB Bermasalah, Orangtua Murid: Daftar SMAN 1, Keluarnya SMAN 2