Ini Titik Penyekatan di Medan Saat PPKM Level 4 Diperpanjang Hingga 23 Agustus

digtara.com – Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 kembali diperpanjang sejak 11 Agustus hingga 23 Agustus 2021. Pemerintah Kota Medan pun masih melakukan penyekatan jalan. Lokasinya ada di 5 kecamatan.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

5 kecamatan tersebut menjadi fokus pemerintah Kota Medan karena diyakini menjadi penyumbang kasus Covid-19 tertinggi.

Kelima kecamatan tersebut adalah Medan Johor, Medan Sunggal, Medan Helvetia , Medan Tuntungan dan Medan Selayang.

Daftar Jalan yang memberlakukan penyekatan jalan di Kota Medan:

Medan Johor
1. Jalan Karya Wisata simpang Jalan A.H Nasution ( pos pemeriksaan ).
2. Jalan Karya Wisata simpang Jalan Karya Asih ( sekat mati)

Medan Sunggal
1 Jalan Sunggal simpang Jalan Setia Budi/ Titi Bobrok ( pos pemeriksaan )

Medan Tuntungan
1. Jalan Kapten Purba simpang Jalan Jamin Ginting ( pos pemeriksaan )
2. Jalan Kapten Purba simpang Jalan Karet 12 ( sekat mati )

Medan Helvetia
1. Jalan Gaperta Ujung simpang Jalan Asrama ( pos pemeriksaan )
2. Jalan Gaperta Ujung simpang Kelambir V ( sekat mati )

Medan Selayang
1. Jalan Dr Mansur simpang Jalan Setia Budi ( pos pemeriksaan )
2. Di sepanjang Jalan Setia Budi mulai dari Pasar 6, Pasar 3, Pasar 2 dan Pasar 1 dilakukan sekat mati.

Camat Medan Sunggal Indra Mulia saat di konfirmasi mengatakan jika penyekatan di Kecamatan Medan Sunggal hanya untuk mengurangi mobilitas pengendara.

“Penyekatan di Jalan Setia Budi hanya untuk mengurangi mobilitas saja,” ujarnya, Kamis (12/08/2021).

Indra pun menyarankan untuk pengendara untuk mencari jalan alternatif untuk memasuki Jalan Setia Budi.
“Diharapkan menggunakan jalan jalan alternatif.” Tutupnya.

Juli (35) seorang pengendara yang biasanya menggunakan Jalan Setia Budi untuk pergi bekerja mengatakan jika perjalanannya sedikit terhambat dikarenakan mencari jalan alternatif untuk pergi ketempat kerja.

“Agak susah sih bang kalo gini, musti nyari jalan mutar dulu, belum lagi kalo kena macet,” keluhnya.

Juli pun berharap agar pandemi ini segera berakhir dan masyarakat bisa bekerja dengan normal lagi. (mag-03)