Nenek Mengadu Rumahnya Bocor, Dua Anggota Polisi di NTT Ini Galang Bantuan

digtara.com – Aksi simpatik dilakukan dua anggota Polsek Lewa, Polres Sumba Timur, Bripka Matius U Pingge, Kanit Provost Polsek Lewa dan Brigpol Paul Dimu, Bhabinkamtibmas desa Kambata Wundut Kabupaten Sumba Timur. Nenek Mengadu Rumahnya Bocor

Baca Juga:

• Curi dan Bantai Kerbau Milik Warga, Tiga Warga Kabupaten Sumba Timur Ditangkap Polisi
• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS

Keduanya secara spontan membantu seorang nenek yang datang ke Polsek Lewa mengadukan kondisi rumahnya yang rusak dan atap bocor.

Awalnya, Rabu (23/11/2021), Danga Wotung (96) datang ke Polsek Lewa.

Warga RT 01/RW 01, Desa Kambuhapang, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur ini datang ke Polsek Lewa mengadukan kondisi tempat tinggalnya.

Baca: Gubernur NTT Instruksikan Tak Perlu Rapid Tes Antigen dan PCR saat Bepergian

Nenek yang tinggal seorang diri karena suami dan anak-anaknya sudah meninggal dunia mengaku kalau selama ini ia tinggal di rumah tidak layak huni dan atap bocor.

Nenek yang tidak fasih berbahasa Indonesia ini mengaku kalau ia pernah mendapat bantuan seng dari pemerintah untuk lerbaikan atap rumah.

Namun pemerintah desa setempat mengambil kembali bantuan seng tersebut dengan alasan pinjam sementara dan hingga saat ini belum juga dikembalikan.

Saat ini, nenek tersebut hidup sendirian di sebuah gubuk. Nenek ini juga mengaku bahwa rumah yang ia tempati saat ini sudah rusak dan atapnya bocor.

Kedua anggota Polsek Lewa ini langsung berangkat bersama nenek ini ke rumahnya mengecek keberadaan dan kondisi rumah.

Keduanya juga memberikan bantuan beras kepada nenek tersebut.

Saat tiba dirumah sang nenek, dua anggota polisi ini kaget dengan kondisi rumah yang tidak layak huni.

Dalam keadaan haru, keduanya mulai menggalang dukungan dengan merekam dan memotret kondisi rumah sang nenek yang berjarak 4 kilometer dari Polsek Lewa.

Kepada kedua polisi ini, sang nenek bercerita kalau ia pernah mendapat bantuan sosial baik dari Pemda atau dari Desa namun hanya sekali saja.

Polisi kemudian menyerahkan bantuan sembako kepada nenek janda tersebut.

Kedua polisi ini menyebarkan informasi kondisi kehidupan sang nenek di media sosial baik di facebook maupun whatsapp.

Postingan ini mendapatkan sambutan positif dari masyarakat sehingga sejumlah pihak mulai memberikan bantuan secara sukarela.

Bantuan berdatangan berupa barang dan uang tunai dan sejumlah pihak mengecel status kepemilikan lahan di rumah nenek tersebut agar bisa dibangun sebuah rumah layak huni.

Pihak Polsek Lewa, Pemerintah Kecamatan Lewa, pemerintah Desa Kambuhapang sepakat membangun dan mendirikan sebuah rumah berukuran 5×7 meter persegi untuk sang nenek.

Sang nenek pun bisa tersenyum ceria dan bahagia karena bisa memiliki rumah layak huni.

Nenek Mengadu Rumahnya Bocor, Dua Anggota Polisi di NTT Ini Galang Bantuan