WNA Panjat Tiang Jembatan Liliba hendak Bunuh Diri, Arus Lalu Lintas Macet Total
digtara.com – Seorang warga Negara Asing (WNA) asal negara Afganistan memanjat tiang jembatan Liliba di kelurahan Liliba Kecamatan oebobo, Kota Kupang, Jumat (24/6/2022) malam.
Baca Juga:
Aksi nekat dilakukan WNA ini pada pukul 19.00 wita. Diketahui kalau WNA ini merupakan penghuni Rudenim Kupang.
WNA yang diketahui bernama Hasan Reza Haidari (27) ini memanjat tiang jembatan Liliba setinggi puluhan meter.
Tidak ada yang mengetahui persis aksi WNA ini.
Belum diketahui pasti penyebab Hasan melakukan aksi nekatnya.
Namun rekan-rekannya baru mengetahui aksi nekat Hasan setelah Hasan melakukan swafoto dan mengirimkan fotonya saat berada di puncak tiang jembatan besi jembatan Liliba ke sejumlah rekan WNA nya.
Sejumlah rekannya sempat meminta Hasan turun dan mengurungkan aksi nekatnya.
Hasan diduga hendak terjun dan bunuh diri. Sudah hampir dua jam Hasan masih bertahan di puncak tiang jembatan Liliba.
Baca:Â WNA Asal Afghanistan Coba Bunuh Diri Panjat Tiang Jembatan Liliba, Ini Alasannya
Arus lalu lintas yang melintasi jembatan Liliba pun macet total. Ratusan warga masyarakat pun datang ke lokasi tersebut mengabadikan keberadaan Hasan di ujung tiang besi Jembatan Liliba.
Kendaraan yang melintasi kawasan ini pun dialihkan ke jalur lain, namun warga tetap berjubel memenuhi lokasi tersebut.
Aparat kepolisian pun kewalahan mengatur arus lalu lintas dan menghalau warga yang mendekat ke lokasi dan mengabadikan keberadaan Hasan.
Sejumlah rekan Hasan dari hotel Lavender pun datang membujuk Hasan agar turun namun Hasan tidak menghiraukan.
Mobil pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk membantu mengevakuasi Hasan dari atas puncak tiang jembatan Liliba.
Saat petugas hendak mengevakuasinya, Hasan malah hendak terjun ke bawah jembatan.
Petugas dan rekan Hasan berusaha membujuknya dan mengingatkan agar tidak melakukan aksi nekat.
Warga pun ramai memposting video dan foto Hasan saat berada di puncak tiang jembatan Liliba melalui media sosial dan banyak mendapat tanggapan warga.