Perayaan HUT ke-77 RI, Warga Naimata-Kupang Keluhkan Akses Jalan dan Lampu Penerangan

digtara.com – Beragam cara dilakukan masyarakat dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.

Baca Juga:

• Tabrak Dump Truk, Mahasiswa Undana Kupang Meninggal di Tempat
• Daftar Harga Emas Pegadaian Rabu 20 September 2023, Antam dan UBS
• Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Propam, Ini Kasusnya

Setelah vakum selama dua tahun akibat pandemi Covid-19, warga di Kelurahan Naimata Kota Kupang, NTT mulai menggelar berbagai perlombaan guna memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-77 tahun 2022.

Seperti yang dilakukan oleh warga di RT 17/RW 006 Kelurahan Naimata Kota Kupang Rabu 17 Agustus 2022.

Berbagai kegiatan perlombaan yang melibatkan anak-anak hingga orang dewasa digelar seperti lomba makan kerupuk, memasukan pensil dalam botol, lomba salin air dalam baskom, lomba guling botol berhadiah dan masih banyak jenis perlombaan lainnya.

Meskipun kegiatan ini dilakukan secara sederhana namun tidak meninggalkan makna perjuangan bangsa Indonesia untuk melepaskan diri dari para penjajah.
Hal itu terlihat dalam keseruan dan sukacita warga untuk meraih kemenangan selama perlombaan berlangsung.

Goris Batafor, warga RT 17 RW 006 Kelurahan Naimata mengatakan kegiatan perlombaan itu dilakukan sebagai bentuk partisipasi warga dalam memeperingati momentum kemerdekaan NKRI yang ke 77.
Ia juga berharap semoga dengan momentum kemerdekaan 17 Agustus ini juga memerdekaan sebagian warga yang berada di RT 17 RW 006 Kelurahan Naimata yang selama ini belum mendapatkan perhatian dari Pemerintah Kota Kupang.

“Kegiatan perlombaan memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke 77 ini merupakan kegiatan spontan atas ide dan inisiatif dari ibu-ibu di RT 17. Dan kami sebagai suami juga turut mendukung kegiatan ini sehingga mementum kemerdakaan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan semangat Nasionalisme juga kita tanamkan kepada anak-anak maupun warga di kompleks ini meskipun dengan cara yang sederhana,” ungkap Goris

Lebih lanjut Goris menaruh harapan dengan momentum Kemerdekaan RI yang Ke 77 ini juga memerdekaan sebagian warga di RT 17/RW 006 Kelurahan Naimata yang selama ini terisolasi dan belum mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Kupang.

“Saya sebagai warga di RT 17 berharap dengan momen kemerdekaan ini juga memerdekakan sebagian warga di kompleks kami yang selama ini belum mendapatkan perhatian dari pemerintah Kota Kupang seperti belum adanya perhatian berupa jalan aspal, lampu penerangan, maupun jembatan penghubung menuju kantor lurah Naimata yang langsung berbatasan dengan RT 17/RW 006,” tambahnya.

Wilayah RT 17/RW 006 Kelurahan Naimata, Kota Kupang berbatasan langsung dengan kelurahan Liliba dan berjarak sekitar 700 meter dari Kantor Lurah Naimata.

Sebagian besar jalan pengerasan di RT 17 Kelurahan Naimata selama ini dibangun atas sumbangsih dan swadaya warga setempat.

Warga berharap agar adanya perhatian dari Pemerintah Kota Kupang untuk membantu pengaspalan jalan dan pembangunan jembatan yang menghubungkan RT 17 dan Kantor Lurah Naimata sehingga warga tidak terisolasi. (imanuel lodja)