Putra Daerah Binjai Tantang Anggota DPRD Sumut Zainuddin Purba Tes Urine dan Rambut di BNN Sumut
digtara.com – Putra daerah Kota Binjai, yang juga aktivis HMI, Yudhi William Pranata mengajak anggota DPRD Sumut Fraksi Golkar Dapil Binjai – Langkat Zainuddin Purba untuk melakukan tes urine di BNN Provinsi Sumatera Utara.
Baca Juga:
Tantangan ini diutarakan Yudhi secara terbuka melalui akun facebook miliknya.
Saat ditemui digtara.com, Rabu (31/8/22), Yudhi menceritakan, tantangan ini dilakukan lantaran dirinya merasa terpanggil terhadap pernyataan Zainuddin Purba yang meminta agar pihak kepolisian menutup segera barak-barak narkoba yang ada di kawasan pinggiran Kota Binjai.
“Ketika kita ingin mengkritisi, seharusnya kita tarik diri dulu, apakah diri kita ini memang bersih dari yang namanya narkoba. Baik terjangkit, pengguna, maupun mantan pengguna. Diri kita harus bersih dulu dari narkoba, baru kita bercerita berantas,” bebernya, Rabu (31/8/22).
Oleh karena itu, lanjut Yudhi, sebelum berbicara berantas narkoba, seharusnya diri kita dahulu yang dibersihkan dan kita sebagai putra daerah asli Binjai serta aktivis HMI akan siap membantu gerakan berantas narkoba.
“ZP (Zainuddin Purba) itu kan tokoh politik yang juga anggota DPRD Sumut, jadi tes urine sangat perlu, sebab dia wakil rakyat. Nah, setelah kita dinyatakan bersih dari narkoba, ayo sama-sama kita bergerak untuk menggaungkan aksi berantas narkoba,” ujarnya.
Setelah hasil tes urine dan rambut telah dikeluarkan oleh pihak BNN Sumut, terang Yudi, maka hasilnya harus di publikasikan kepada masyarakat.
“Biar masyarakat tau apa hasil tes urine dan rambut. Namun, jika antara keduanya ada yang positif narkoba, semua itu kita kembalikan ke masyarakat. Biar masyarakat yang menilainya,” pungkasnya.
Namun, masih kata Yudhi, setelah tiba di Kantor BNN Sumut, ZP tidak juga hadir untuk melakukan tes urine dan rambut untuk mengetahui apakah bebas narkoba atau tidak.
“Hampir tiga jam saya menunggu, namun ZP tidak juga datang. Kita tidak tau pasti apa penyebab dia tidak datang, sebab tidak memberikan alasan kepada kita,” cetus Yudhi.