Jumat, 18 Oktober 2024

Diduga Sakit Hati Diberhentikan Kerja, Pria di Tebingtinggi Nekat Bacok Toke Kanvas dan Anaknya hingga Nyaris Tewas

Erwan Tanjung - Senin, 06 November 2023 19:23 WIB
Diduga Sakit Hati Diberhentikan Kerja, Pria di Tebingtinggi Nekat Bacok Toke Kanvas dan Anaknya hingga Nyaris Tewas
istimewa
Terlihat hampir seluruh tubuh korban mengalami luka-luka akibat bacokan

digtara.com - Diduga karena tak terima diberhentikan kerja, seorang buruh di kota Tebingtinggi, Sumatera Utara, nekat membacok majikan.

Baca Juga:

Tak hanya itu, anak majikannya juga menjadi korban pembackan pelaku.

Akibat kejadian ini kedua korban mengalami luka serius dan nyaris tewas.

Sementara itu, usai melakukan aksinya pelaku langsung meninggalkan korban dan melarikan diri.

Peristiwa pembacokan ini terjadi Minggu sore (5/11/2023) sekitar pukul 15:30 Wib di Jalan Gelatik, Kelurahan Pinang Mancung, Kecamatan Bajenis Kota Tebingtinggi.

Sementara pelaku Dedi alias Anto (40) warga kota Tebingtinggi, yang tak lain adalah mantan karyawan korban sendiri.

Korban Zaini Akub Siregar (40) mengatakan, peristiwa berawal pada Sabtu (4/11/2023) saat dirinya memberhentikan pelaku dari pekerjaan sebagai karyawan kanvas miliknya.

Alasan pelaku diberhentikan karena identitas pelaku diketahui korban adalah seorang DPO oleh polisi.

Merasa sakit hati dikeluarkan dari pekerjaannya, pelaku sempat mengancam korban akan membunuh seluruh keluarganya.

Namun korban tidak memperdulikan atas ucapan pelaku.

"Besoknya pelaku kembali mendatangi rumah kami dengan mengendarai sepeda motor dan membawa sebilah celurit," kata Zaini Akub.

Saat pelaku sampai di depan rumah, korban sedang memuat barang daganganya ke dalam mobil.

Tanpa banyak tanya pelaku langsung membabi buta membacok tubuh korban mulai dari tangan, kepala, perut, kaki dan punggung korban.

Sementara anak korban, Bambang (13) yang mendengar ribut-ribut langsung keluar rumah.

Sesaat kemudian, pelaku juga menyerang anak korban hingga anak korban mengalami luka serius di bagian lengan dan bahu.

Merasa puas membabi buta pelaku langsung kabur dengan menggunakan sepeda motornya.

Melihat anak dan dirinya bersimbah darah, korban langsung berteriak minta tolong kepada warga.

Warga sekitar yang mendengar teriakan itu langsung berdatangan ke lokasi kejadian.

Kesua korban langsung dilarikan ke RS Kumpulan Pane kota Tebingtinggi guna diberi pertolongan medis.

Kasus ini sudah ditangani kepolisian Polres Tebingtinggi.

Untuk pelaku yang identitasnya sudah diketahui masih dalam pengejaran polisi.

Sementara anak korban yang mengalami luka parah di bagian bahu, terpaksa harus dilarikan ke rumah sakit di kota Medan.

Korban Zaini Akub Siregar berharap agar pihak kepolisian khususnya Polres Tebingtinggi agar segera mengungkap dan menangkap pelaku ini.

"Karena kita tau pelaku ini sangat berbahaya bagi masyarakat khususnya kota Tebingtinggi, bahkan kabarnya diduga pelaku ini DPO dengan kasus yang sama," harap Zaini Akub Siregar.


Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Enam Hari Hanyut di Sungai Bahilang Jasad Bocah SMP Ditemukan Meninggal Dunia, Ayah Korban Histeris

Enam Hari Hanyut di Sungai Bahilang Jasad Bocah SMP Ditemukan Meninggal Dunia, Ayah Korban Histeris

Enam Hari Pencarian, Jasad Bocah SMP Hanyut Terbawa Arus Sungai Bahilang Belum Ditemukan

Enam Hari Pencarian, Jasad Bocah SMP Hanyut Terbawa Arus Sungai Bahilang Belum Ditemukan

Heboh! Warga Temukan Pengemis Tewas di Jalan Veteran Kota Tebingtinggi

Heboh! Warga Temukan Pengemis Tewas di Jalan Veteran Kota Tebingtinggi

Hari Keempat Masih Ada Beberapa Rumah Terendam Banjir, PJ Walikota Tebingtinggi Terus Buka Dapur Umum di Rumah Dinas

Hari Keempat Masih Ada Beberapa Rumah Terendam Banjir, PJ Walikota Tebingtinggi Terus Buka Dapur Umum di Rumah Dinas

Banjir di Tebingtinggi Surut di Beberapa Titik, Warga Mulai Bersih-Bersih

Banjir di Tebingtinggi Surut di Beberapa Titik, Warga Mulai Bersih-Bersih

Pj Walikota Cepat Tanggap Tangani Banjir Yang Tak Kunjung Surut, Moettaqien: Jangan Sampai Ada Korban Banjir Yang Kelaparan

Pj Walikota Cepat Tanggap Tangani Banjir Yang Tak Kunjung Surut, Moettaqien: Jangan Sampai Ada Korban Banjir Yang Kelaparan

Komentar
Berita Terbaru