Minggu, 08 September 2024

Pacarnya Ditahan, Pelaku Buang Bayi di Kupang Masih Jalani Perawatan Medis

Imanuel Lodja - Senin, 13 November 2023 08:00 WIB
Pacarnya Ditahan, Pelaku Buang Bayi di Kupang Masih Jalani Perawatan Medis

digtara.com - Penyidik Reskrim Polsek Kelapa Lima menetapkan dua tersangka dalam kasus buang bayi.

Baca Juga:

"Sudah ditetapkan 2 orang sebagai tersangka yaitu ibu bayi dan pacarnya," ujar Kapolsek Kelapa Lima, AKP Jemy O. Noke, SH saat dikonfirmasi Senin (13/11/2023) di Mapolsek Kelapa Lima.

Dua tersangka masing-masing HN alias Helda dan pacarnya BL (26) sudah diinterogasi polisi dan mengakui perbuatannya.

BL sudah ditahan sejak pekan lalu di sel Polsek Kelapa Lima.

Sementara Helda masih dirawat intensif di rumah sakit sehingga belum ditahan.

"Pacarnya sudah ditahan namun ibu bayi karena sakit tidak ditahan," tambah Kapolsek Kelapa Lima.

BL diamankan bersama sepeda motor honda beat warna merah hitam, Rabu (8/11/2023) malam di depan rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang.

BL merupakan buruh yang tinggal di Ruko Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang.

BL mengakui perbuatannya kalau ia yang menjemput pelaky HN dengan sepeda motor pada Minggu (5/11/2023) malam.

Keduanya membungkus bayi yang baru dilahirkan HN pada Minggu petang di kamar kost di Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM), Kota Kupang.

Kemudian mereka membawa ke dekat toko Bahagia Kelurahan Oeba, Kota Kupang dan meninggalkan bayi yang disimpan dalam tas McD.

"Kami kalut, takut dan malu," ujar BL singkat, Kamis (9/11/2023) saat ditanya soal alasan ia dan HN membuang bayinya.

BL mengaku sudah lama pacaran dengan HN hingga HN hamil tanpa sepengetahuan orang tua HN.

Bayi berjenis kelamin perempuan ini ditemukan warga di samping Toko Bahagia, jalan Mahoni, Kelurahan Oeba, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.

Saat ditemukan, bayi perempuan yang masih dalam keadaan hidup terbungkus dalam kain Bali yang disimpan dalam tas belanja McDonald's.


Bayi pertama kali ditemukan oleh Paulus Pake (51), yang tinggal di dealer DFSK, Jalan Ahmad Yani Nomkr 45, Kelurahan Oeba, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.

Namun pada Selasa (6/11/2023), Bhabinkamtibmas Kelurahan Tuak Daun Merah (TDM), Aipda Yonto Sodakain mengungkap ibu pelaku yang membuang bayinya.

Ia mengamankan HN (23), karyawati Homestay Sasando Kelurahan TDM di Kelurahan TDM.

Kebetulan manager homestay Sasando menemukan ari-ari/placenta bayi di belakang homestay sehingga melaporkan ke Marthen Tefa, ketua RT 26 Kelurahan TDM.

Ketua RT mengabari Bhabinkamtibmas sehingga mereka ke kost HN dan menemukan HN dalam keadaan lemas.

Dari Fitri, rekan sekamar HN, Bhabinkamtibmas mendapat kabar kalau HN melahirkan pada Minggu (5/11/2023) petang.

Pada Minggu malam, HN dijemput rekan pria nya yang diakui sebagai kerabatnya dan membawa serta bayi yang baru dilahirkan.

HN pun mengaku kalau ia yang membuang bayi nya pada Minggu (5/11/2023) malam.

HN masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit Bhayangkara.

Paulus menemukan bayi dibungkus kain Bali warna merah hitam di dalam tas belanja McDonald's yang diletakkan di pinggir toko Bahagia.

Bayi dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang untuk perawatan medis.

Hasil pemeriksaan awal bahwa kondisi bayi lahir prematur dengan panjang 47 centimeter dan berat badan 2,8 kilogram.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Arie
SHARE:
Tags
Berita Terkait
Perempuan ODGJ Ditemukan Meninggal di Pinggir Jalan

Perempuan ODGJ Ditemukan Meninggal di Pinggir Jalan

Polisi Pastikan Sandro Murni Meninggal karena Tenggelam

Polisi Pastikan Sandro Murni Meninggal karena Tenggelam

Kurang dari 24 jam, Polres Sumba Timur amankan Pelaku buang bayi dalam Drainase

Kurang dari 24 jam, Polres Sumba Timur amankan Pelaku buang bayi dalam Drainase

Polwan Polresta Kupang Kota Bagi Bunga di Jalan

Polwan Polresta Kupang Kota Bagi Bunga di Jalan

Kasus Buang Bayi di Sabu Raijua Direkonstruksi, Tersangka Mantan Kades Tolak Perankan Satu Adegan

Kasus Buang Bayi di Sabu Raijua Direkonstruksi, Tersangka Mantan Kades Tolak Perankan Satu Adegan

Operator Eksavator di Kabupaten Sikka Ditemukan Meninggal Dunia di Halaman Belakang Rumah

Operator Eksavator di Kabupaten Sikka Ditemukan Meninggal Dunia di Halaman Belakang Rumah

Komentar
Berita Terbaru